Author:
Raharja Steven,Wibhawa Martinus Ronny,Lukas Samuel
Abstract
<p>One factor that influences students in becoming active learners and self developers is curiosity. Curiosity is defined as an impulse within a person to gain new information without appreciation or extrinsic factors. A person's curiosity encourages him to devote more attention to an activity, to process information more deeply, to remember information better, and to fulfill tasks more accurately. This paper aims to create a valid and reliable instrument to measure students’ curiosity and to test it students in a grade 10 and 11 science class using cluster random sampling. Results showed no correlation between students’ curiosity and their grades. It was also found that there was no significant mean difference in students’ curiosity between male and female students. </p><p><strong>BAHASA INDONESIA ABSTRAK: </strong>Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi siswa sebagai pembelajar yang aktif dan terus mengembangkan diri adalah rasa ingin tahu. Rasa ingin tahu didefinisikan sebagai dorongan dalam diri seseorang untuk memperoleh informasi baru tanpa adanya penghargaan maupun faktor ekstrinsik. Rasa ingin tahu seseorang mendorong ia mencurahkan banyak perhatian kepada suatu aktivitas untuk memproses informasi lebih dalam, mengingat informasi lebih baik dan lebih cenderung mengerjakan tugas dengan tuntas. Penelitian ini bertujuan untuk membuat instrumen yang valid dan reliabel untuk mengukur rasa ingin tahu siswa, mengujikannya pada siswa kelas X dan XI disuatu sekolah dengan <em>cluster random sampling</em>. Hasil penelitian mendapatkan instrumen kuesioner yang valid dan reliabel serta pengujian hipotesa yang menyatakan tidak ada hubungan rata-rata rasa ingin tahu dengan tingkat pendidikan kelas X dengan kelas XI dan tidak ada perbedaan rata-rata rasa ingin tahu siswa perempuan dengan siswa pria.</p>
Publisher
Universitas Pelita Harapan
Cited by
10 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献