Abstract
Peningkatan popularitas e-commerce berkembang sudah sampai ke tahap “berbelanja tanpa uang” dan kini budaya pembayaran menggunakan kartu atau dompet digital (cashless) untuk melakukan transaksi semakin marak terjadi. Riset McKinsey menyebutkan perkembangan layanan perbankan sedang bergeser ke layanan digital, akhir-akhir ini muncul fenomena maraknya penyedia uang elektronik di Indonesia dengan berbagai keunggulan. Maka, perusahaan e-payment harus mampu menyiapkan strategi dalam memasarkan produk agar tetap bersaing. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis dan membahas pengaruh promosi penjualan dan e-service quality terhadap keputusan penggunaan Aplikasi OVO. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan metode jugmental sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 200 orang. Responden dalam penelitian ini adalah konsumen yang telah melakukan transaksi di restoran/cafe merchantnya OVO, dengan minimal 2 kali transaksi dalam 1 bulan terakhir dan usia responden 20-39 tahun. Skala pengukuran menggunakan skala likert. Alat ukur yang digunakan adalah angket online. Teknik pengumpulan datamenggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data dengan menggunakan model persamaan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa promosi penjualan berpengaruh positif terhadap keputusan penggunaan, dan E-Service Quality berpengaruh positif terhadap keputusan penggunaan. Hasil penelitian ini akan dapat membantu OVO dalam mempertahankan strategi promosi yang sudah dilakukan dan untuk terus meningkatkan e-service quality aplikasi OVO agar dapat memberikan layanan yang diharapkan penggunanya.
Publisher
Universitas Negeri Jakarta
Cited by
2 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献