Author:
Sendow Indrawati,Assadah Nur Sabiq,Ratnawati Atik,Dharmayanti NLP Indi,Saepulloh Muharam
Abstract
<p><em>Lumpy skin disease</em> (LSD) menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak sapi, yang disebabkan oleh virus LSD, genus <em>Capripoxvirus</em>, famili <em>Poxviridae</em>. Penyakit ini di karakterisasi dengan adanya nodul pada kulit. Virus ini hanya menginfeksi sapi dan kerbau rawa yang memiliki tingkat mortalitas rendah, namun tingkat morbiditas tinggi. Sedangkan virus ini tidak menginfeksi kambing dan domba. Hingga saat ini, LSD belum pernah dilaporkan di Indonesia, oleh karena itu pengenalan penyakit LSD diperlukan terutama bagi dokter hewan dan paramedis lapangan sehingga infeksi LSD dapat diketahui dan penanganannya dapat dilakukan lebih dini. Tulisan ini akan membahas mengenai penyakit LSD, cara penyebaran penyakit, epidemiologi, diagnosis, faktor risiko serta pengendalian penyakit LSD, sehingga diharapkan masuknya infeksi LSD dapat terdeteksi sedini mungkin dan diantisipasi dengan lebih arif oleh pemangku kebijakan.</p><p> </p>
Publisher
Indonesian Center for Animal Research and Development (ICARD)
Subject
General Earth and Planetary Sciences,General Environmental Science
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献