Author:
Suseno Sugeng Heri,Pari Rizfi Fariz,Ibrahim Bustami,Ramadhan Rizki Tri Kurnia,Listiana Desi,Nurjannah Farah,Adha As Syaffa Amalia
Abstract
Produk hasil samping ikan nila dan mas dapat dimanfaatkan menjadi minyak ikan dengan metode ekstraksi yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rasio pelarut aseton dan minyak ikan terhadap parameter oksidasi, bilangan iod, dan profil asam lemak minyak ikan nila dan mas. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen rancangan acak lengkap (RAL) dengan taraf perlakuan rasio pelarut aseton dan minyak 3:1, 4:1, 5:1, 6:1, dan 7:1(v/v). Parameter yang dianalisis dalam penelitian ini meliputi proksimat, asam lemak bebas, bilangan asam, bilangan peroksida, p-anisidin, total oksidasi, bilangan iodin, dan profil asam lemak. Nilai omega-3 pada ikan nila dan mas berturut-turut adalah 1,20% dan 1,53%. Perlakuan terbaik dengan rasio pelarut dan minyak adalah 5:1 (v/v) yang ditentukan oleh hasil uji bilangan iod tertinggi. Peningkatan nilai omega-3 minyak ikan nila sebesar 1,76% dan pada ikan mas sebesar 0,78% masing-masing menjadi 2,96% dan 2,31%.
Publisher
Indonesian Society Fisheries Product Processing
Reference63 articles.
1. Association of Official Analytical Chemist. (2005). Official Method of Analysis of the Association of Official Analytical of Chemist.
2. Association of Official Analytical Chemist. (2012). Official methods of analysis of the Association of Analytical Chemist.
3. American Oil Chemists Society. (1998). Official Method Recommended Practices of the American Oil Chemist Society.
4. Apituley, D. A. N., Sormin, R. D. B., & Nanlohy, E. E. E. M. (2020). Karakteristik dan profil asam lemak minyak ikan dari kepala dan tulang ikan tuna (Thunnus albacares). AGRITEKNO: Jurnal Teknologi Pertanian, 9(1), 10-19. https://doi.org/10.30598/jagritekno.2020.9.1.10.
5. Aslianti, T., & Priyono, A. (2006). Biological performance of orange spotted grouper, Epinephelus coioides seed fed vitamin c and calcium fortified diet. Indonesian Aquaculture Journal, 1(1), 53-57. doi: http://dx.doi.org/10.15578/iaj.1.1.2006.53-57.