Author:
Arifianti Ayun Erwina,Putri Rizky Clarinta,Ekaputri Salsabiela Haz,Aqilah Wanda Nisrina,Anwar Effionora
Abstract
Kanker kulit melanoma merupakan satu dari sembilan belas kanker yang sering terjadi di seluruh dunia. Kebutuhan akan adanya alternatif zat aktif tabir surya menjadi sangat penting terutama dari bahan alam laut yaitu anggur laut (Caulerpa sp.). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai SPF ekstrak cair anggur laut segar dengan metode ekstraksi yang berbeda. Metode ekstraksi dilakukan dengan dua cara yaitu maserasi dan microwave-assisted extraction (MAE) masing-masing dengan tiga jenis pelarut (etanol, air, dan etanol-air 1:1). Ekstrak cair yang dihasilkan diukur pH dan ditentukan nilai SPF secara invitro menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Ekstrak cair anggur laut segar dengan nilai SPF in vitro tertinggi kemudian dianalisis aktivitas antioksidannya menggunakan metode DPPH. Ekstrak cair yang dihasilkan berbau amis, dan berwarna hijau dengan intensitas warna yang berbeda. Interaksi antara perlakuan metode ekstraksi dan jenis pelarut menunjukkan perbedaan signifikan terhadap nilai pH ekstrak cair anggur laut segar. Nilai SPF dari ekstrak maserasi etanol, air, dan etanol-air berturut-turut 0,583; 3,099; 2,911 sedangkan ekstrakMAE 3,807; 5,555; 4,979. Metode MAE menunjukkan nilai SPF in vitro yang lebih tinggi secara signifikan daripada maserasi tanpa melihat perbedaan pelarut.Hasil persentase penghambatan DPPH dari ekstrak MAE dengan pelarut etanol, air, dan etanol-air pada konsentrasi 106 mg/mL berturut-turut 33,85%; 22,99%; 17,44%. Aktivitas antioksidan ekstrak etanol dengan metode ekstraksi MAE lebih tinggi daripada ekstrak dengan pelarut lainnya namun tidak lebih tinggi dibandingkan dengan asam askorbat sebagai pembanding.
Publisher
Indonesian Society Fisheries Product Processing
Subject
Management, Monitoring, Policy and Law,Geography, Planning and Development
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献