Author:
Botutihe Fadlianto,Ali Desi Arsandi,Nurhafsah Nurhafsah
Abstract
Diversifikasi produk perikanan dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan nilai tambah produk. Ikan roa asap merupakan salah satu makanan tradisional masyarakat Sulawesi dan Maluku. Bumbu berbahan dasar ikan roa asap dapat menjadi alternatif untuk meningkatkan nilai tambah ikan roa asap. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formulasi terbaik dalam pembuatan bumbu penyedap bentuk kotak berbahan dasar ikan roa asap berdasarkan tingkat kesukaan (rasa, warna, dan aroma), kadar air, dan protein. Penelitian ini terdiri dari enam perlakuan penambahan bubuk ikan roa asap, yaitu 87,5 g, 122,5 g, 175 g, 210 g, 262,5 g, dan 350 g. Hasil penelitian menunjukkan kadar air terendah terdapat pada perlakuan penambahan bubuk ikan roa asap 87,5 g sebesar 7,52% dan tertinggi pada perlakuan penambahan bubuk ikan roa asap 350 g sebesar 11,72%, dan kadar protein terendah terdapat pada perlakuan penambahan bubuk ikan roa asap 20,34 g sebesar 18,81% dan tertinggi terdapat pada perlakuan penambahan bubuk ikan roa asap 350 g sebesar 38,44%. Formulasi bumbu penyedap terbaik berdasarkan penilaian kesukaan, yaitu perlakuan penambahan bubuk ikan roa asap 210 g dengan nilai kesukaan rasa 3,20, warna 3,48, dan aroma 4,68 dari skala 5, serta nilai kadar air 9,90% dan kadar protein 30,24%.
Publisher
Indonesian Society Fisheries Product Processing