Abstract
Sektor pertanian termasuk dalam salah satu sektor dalam pembangunan ekonomi Indonesia yang mendapat prioritas pengembangan. Hal ini dikarenakan Indonesia terkenal sebagai negara agraris yang sebagian penduduknya bermata pencaharian di sektor pertanian. Pembangunan wilayah perdesaan yang berbasis agribisnis telat dikembangkan oleh pemerintah sejak beberapa waktu yang lalu. Salah satu agendanya adalah mengembangkan produk pertanian yang bernilai tinggi untuk meningkatkan pendapatann dan nilai tambah bagi petani. Pembangunan wilayah yang dibatasi oleh anggaran selayaknya diprioritaskan untuk pengembangan sektor-sektor potensial yang mengandung komoditas unggulan. Pemetaan ini perlu dilakukan agar arah pengembangan daerah sesuai dengan tujuan daerah dan nasional. salah satu daerah yang mempunyai keunggulan di bidang pertanian adalah Kabupaten Karanganyar. Pada penelitian ini dilakukan analisis pemetaan komoditas hortikultura sub sayur semusim yang menjadi unggulan pada Kabupaten Karanganyar dengan menggunakan metode analisis Location Quotient (LQ). Hasil yang didapatkan dari sebelas komoditas yang dianalisis, terdapat enam komoditas yang menjadi basis (unggulan) di Kabupaten Karanganyar. Komoditas yang memperoleh nilai LQ tertinggi adalah bawang putih sebesar 7,75. Bawang putih di Kabupaten Karanganyar memang sedang dijadikan salah satu sentra di Provinsi Jawa Tengah. Beberapa kelebihan dan peluang yang menyebabkan pengembangan bawang putih di Kabupaten Karanganyar layak dilakukan adalah kondisi geografis yang mendukung, adanya varietas lokal yang unggul, adanya dukungan dari stakeholder terkait, dan banyak petani yang menanam bawang putih sejak bertahun-tahun.
Publisher
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
Cited by
4 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献