Affiliation:
1. Magister Energi, Sekolah Pascasarjana, Universitas Diponegoro, Indonesia
2. Pusat Riset Konversi dan Konservasi Energi, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Indonesia
Abstract
Teknologi Pompa Air Tenaga Surya (PATS) saat ini dapat menjadi solusi penyediaan air untuk keperluan rumah tangga yang ramah lingkungan tertama di daerah terpencil yang belum tersedia listrik. Desain sistem yang tepat sangat tergantung pada kondisi geografis, penyinaran matahari yang tersedia, kebutuhan air domestik dan konfigurasi yang tepat dari sistem yang diusulkan. Oleh karena itu, tujuan dari studi ini adalah untuk membuat desain Pompa Air Tenaga Surya submersibel DC yang optimal yang mampu memasok sistem pompa surya untuk memenuhi kebutuhan air domestik dari desa terpencil yang terletak di kabupaten Manatuto, Timor Leste. Pendekatan rinci untuk desain PATS, disimulasikan berdasarkan data kebutuhan air penduduk dari hasil survei. Selain itu, studi desain PATS dilakukan dengan memperhatikan kondisi geografis. Berdasarkan kondisi tersebut dan letak pemukiman, maka desain sistem pemasokan air direncanakan menggunakan 2 metoda yaitu dengan sistem pemompaan dan sistem gravitasi. Dari hasil perhitungan jarak dan ketinggian antara sumber air dengan pemukiman penduduk yang membutuhkan pompa dengan total head statis yang besar tetapi debit kecil, maka jenis pompa yang cocok adalah pompa submersibel rotor heliks dengan arus DC. Hal ini karena listrik dari panel surya adalah listrik DC sehingga akan lebih efisien jika menggunakan pompa DC. Selain itu Pompa DC memiliki keunggulan lebih efisien karena memberikan output maksimum dengan panel surya yang lebih sedikit. Pompa surya AC membutuhkan lebih banyak panel surya karena listrik harus diubah menjadi AC untuk digunakan. Akibatnya, efisiensi sistem berkurang.
Publisher
Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)