SIX SIGMA SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN MUTU PADA HASIL PRODUKSI KAIN MENTAH PT UNITEX, TBK

Author:

Fithri Prima

Abstract

PT Unitex merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di industri tekstil yang mengolah kapas menjadi kain jadi. Departemen tenun adalah salah satu departemen di PT Unitex, yang memproses benang menjadi kain mentah. Seringnya terjadi permasalahan terhadap pengendalian mutu yang tidak mencapai target di Departemen Tenun, menyebabkan peningkatan waktu pemrosesan produk untuk memperbaiki produk yang cacat juga akan berdampak pada jumlah produksi. Untuk itu penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi dan menganalisis proses pengendalian mutu untuk mengetahui faktor utama penyebab terjadinya produk cacat sehingga didapatkan ususlan untuk mengurangi jumlah produk cacat pada hasil produksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Six Sigma, dengan langkah-langkah Define, Measure, Analyze, Improve, and Control (DMAIC). Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan nilai Defect per Million Opportunity yang diperoleh adalah sebesar 181.67 dan nilai Sigma sebesar 5.07. Dengan nilai sigma sebesar 5.07 berarti Departmen Tenun telah mencapai tingkat industri rata-rata USA. Tapi masih ada cacat yang terjadi dari satu juta peluang. Untuk memaksimalkan kontrol kualitas, rekomendasinya adalah untuk memperkuat pengawasan kepada operator, memprioritaskan pemeriksaan mesin, dan menekankan ketersediaan suku cadang mesin, terutama yang rentan terhadap kerusakan.AbstractPT Unitex is a manufacturing company engaged in the textile industry. Processing carried out at PT Unitex is processing cotton into finished cloth. The Weaving Department is one of the departments at PT Unitex, which processes yarn into raw fabrics. The most frequent and most noticed problem in the Weaving Department is the quality control problem that often does not reach the target. In addition, this also causes an increase in product processing time to repair defective products which will also have an impact on the amount of production. For this reason, this research is carried out by identifying and analyzing the quality control process to determine the main factors causing the occurrence of defective products so that will reduce the number of defective products in the production. The method used in this study is the Six Sigma Method, with steps Define, Measure, Analyze, Improve, and Control (DMAIC). As soon as the calculation is done, the Defect per Million Opportunity (DPMO) value obtained is 181.67 and the Sigma value is 5.07. With a sigma value of 5.07, Weaving Department has reached the average industry level of the USA. But there are still defects that occur from one million opportunities. To maximize quality control, the recommendations are to strengthen supervision of operators, prioritize inspection of machinery, and emphasize the availability of machine parts, especially those that are vulnerable to damage.Keywords: DPMO; Six Sigma; Production; Quality Control; Weaving Department

Publisher

Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)

Subject

General Medicine

Cited by 2 articles. 订阅此论文施引文献 订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献

1. Analysis of Opaque, Peel-Off and Flex Rejects in the Electro Plating Process Using the Six Sigma Dmaic Method;International Journal of Innovative Science and Research Technology (IJISRT);2024-07-22

2. IMPLEMENTATION OF THE DMAIC APPROACH FOR QUALITY IMPROVEMENT AT THE ELASTIC TAPE INDUSTRY;J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri;2022-03-09

同舟云学术

1.学者识别学者识别

2.学术分析学术分析

3.人才评估人才评估

"同舟云学术"是以全球学者为主线,采集、加工和组织学术论文而形成的新型学术文献查询和分析系统,可以对全球学者进行文献检索和人才价值评估。用户可以通过关注某些学科领域的顶尖人物而持续追踪该领域的学科进展和研究前沿。经过近期的数据扩容,当前同舟云学术共收录了国内外主流学术期刊6万余种,收集的期刊论文及会议论文总量共计约1.5亿篇,并以每天添加12000余篇中外论文的速度递增。我们也可以为用户提供个性化、定制化的学者数据。欢迎来电咨询!咨询电话:010-8811{复制后删除}0370

www.globalauthorid.com

TOP

Copyright © 2019-2024 北京同舟云网络信息技术有限公司
京公网安备11010802033243号  京ICP备18003416号-3