Affiliation:
1. Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
Abstract
Masa remaja merupakan masa bagi individu untuk berusaha melakukan eksplorasi terhadap hal-hal baru yang ada di sekitar individu. Berbagai tren yang berasal dari luar, turut memengaruhi minat remaja untuk memiliki kemauan mengembangkan kebudayaan bangsa, termasuk di dalamnya kesenian reog. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami pengalaman remaja laki-laki sebagai penari reog. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif fenomenologis. Partisipan dalam penelitian ini adalah tiga orang remaja laki-laki berusia 13-18 tahun dan aktif sebagai penari reog yang dipilih secara purposif. Pengambilan data dalam penelitian menggunakan metode in-depth interview semi terstruktur dan menggunakan teknik analisis data Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini dikelompokkan menjadi dua tema induk, yaitu (1) intensi penari reog yang didalamnya terdapat keinginan menjadi penari, social support, proses menjadi penari, entertaining possession, konflik penari reog, serta manajemen konflik penari; dan (2) pemaknaan pengalaman yang terdiri dari manfaat menjadi penari reog, kepedulian terhadap budaya, serta risiko menjadi penari reog. Hasil penelitian berperan dalam meluruskan stereotipe terhadap penari reog yang ada di masyarakat. Penelitian yang dilaksanakan diharapkan juga dapat berkontribusi dalam memupuk kepedulian terhadap kebudayaan pada masyarakat, khususnya di kalangan remaja.
Publisher
Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献