Affiliation:
1. Departemen Fisiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Jember, Indonesia
2. Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Jember, Indonesia
3. Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Jember, Indonesia
4. Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Jember, Indonesia
Abstract
ABSTRAKLatar belakang: Indonesia sebagai negara agraris 33,48 juta penduduknya bekerja di sektor pertanian dengan kasus keracunan pestisida tercatat 771 kasus pada tahun 2016. Diazinon menjadi salah satu pestisida golongan organofosfat yang cukup banyak digunakan di Indonesia yang memiliki efek neurotoksik dan berpotensi menyebabkan stres oksidatif pada hepar. Neem gum (Azadirachta indica) memiliki kandungan polisakarida dan antioksidan yang dapat mengikat radikal bebas untuk mencegah kerusakan pada hepar.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek neem gum terhadap kadar SGOT SGPT tikus wistar yang diinduksi diazinon.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental melalui pendekatan post test only dengan subjek tikus putih Rattus norvegicus strain wistar jantan sebanyak 25 ekor yang terbagi dalam 1 kelompok kontrol dan 4 kelompok perlakuan dosis larutan neem gum sebesar 3,75 gram/kgBB/hari, 7,5 gram/kgBB/hari, 15 gram/kgBB/hari, dan 30 gram/kgBB/hari.Hasil: Kadar SGOT dan SGPT tertinggi terdapat pada kelompok K dan kadar yang lebih rendah pada kelompok P1, P2, P3, dan P4 seiring penambahan dosis larutan neem gum yang diberikan. Hasil uji Anova kadar SGOT didapatkan signifikansi sebesar 0,013 dan uji Post Hoc terlihat perbedaan signifikan kadar SGOT kelompok P4 terhadap kelompok K sebesar 0,015. Sedangkan hasil uji Anova kadar SGPT didapatkan signifikansi sebesar 0,014 dan uji Post Hoc terlihat perbedaan signifikan kadar SGPT kelompok P2, P3, dan P4 terhadap kelompok K berturut-turut sebesar 0,044, 0,034, dan 0,033.Simpulan: Larutan neem gum (Azadirachta indica) memiliki efek mencegah peningkatan kadar SGOT dan SGPT pada tikus yang diinduksi Diazinon. Dosis yang dibutuhkan neem gum untuk mencegah peningkatan kadar SGOT sebanyak 30 gram/kgBB/hari dan dosis yang dibutuhkan untuk mencegah peningkatan kadar SGPT sebesar 7,5 gram/kgBB/hari, 15 gram/kgBB/hari, serta 30 gram/kgBB/hari dan tidak ada perbedaan efek yang signifikan diantara ketiga dosis tersebut.
Publisher
Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)
Subject
General Earth and Planetary Sciences,General Environmental Science