Gambaran Cemaran Timbal pada Jajanan Gorengan di Salah Satu Kecamatan Kota Semarang

Author:

Sagita Mutiara Afri1,Dewanti Nikie Astorina Yunita1,Sulistiyani Sulistiyani1

Affiliation:

1. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia

Abstract

Latar Belakang: Makanan jajanan sudah menjadi keseharian masyarakat Indonesia, salah satunya adalah gorengan. Namun, gorengan merupakan jajanan berisiko terkontaminasi logam, yangmana memiliki efek toksik pada tubuh manusia. Hasil studi ini, ditemukan gorengan mengandung timbal dan melebihi batas seharusnya. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran cemaran timbal pada gorengan di salah satu kecamatan Kota Semarang.Metode: Penelitian ini merupakan observasional deskriptif dengan metode cross sectional. Penentuan sampel secara total sampling sebanyak 38 pedagang gorengan dan sampel bakwan.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan kadar timbal pada gorengan tidak memenuhi syarat sebesar (26,3%) dengan rata-rata sebesar 0,184 mg/kg dan kondisi sanitasi sarana penjaja masih buruk (28,9%). Jenis minyak yang banyak digunakan pedagang gorengan adalah minyak curah dengan kondisi minyak goreng awal berjualan adalah minyak campuran. Hasil perhitungan peneliti, rata-rata frekuensi menggoreng pedagang sebanyak ±24 kali dalam sesaat. Kadar timbal sebelum dan sesudah penggorengan pada minyak goreng curah yaitu 0,087 dan 0,152 mg/kg, sedangkan minyak goreng kemasan sebesar <0,010 dan 0,015 mg/kg.Simpulan: Gorengan di Kecamatan X Kota Semarang positif mengandung timbal dengan hasil rata-rata sebesar 0,184 mg/kg dan 31,58% tidak memenuhi syarat serta 28,9% sanitasi sarana buruk.Kata kunci: timbal, gorengan, sanitasi sarana penjajaABSTRACTTitle: Description of Lead Contamination in Fried Snacks in One District of Semarang City  Introduction: treet foods have become daily food of Indonesian, which one of is fried foods. But, fried food is a risk contaminated by metals, which has a toxic effect on the human body. In this study, the level of lead present on fried foods and not eligible. This study aims to determine lead contamination in fried foods in one of the sub-districts of Semarang City.Method: This study is observational-descriptive with a cross-sectional design. There were 38 fried food sellers and bakwan by total sampling. Result: The results showed (26.3%) the level of lead in fried food didn't eligible with an average of 0.184 mg/kg and (28.9%) the sanitation of the vendor was poor. The most oil used is bulk oil with a source from mixed oil. The average frequency of frying is ± 24 times in a moment. The level of lead on before and after frying in bulk oil is 0.087 mg/kg and 0.152 mg/kg, while the oil package is <0.010 and 0.015 mg/kg. Conclusion: Fried foods in Sub-district X of Semarang City positively contained lead with an average of 0.184 mg/kg, 31.58% didn’t eligible and 28,9% sanitation of facility still poor. Keywords: lead, fried foods, sanitation of vendor facilities  

Publisher

Institute of Research and Community Services Diponegoro University (LPPM UNDIP)

Subject

General Medicine

同舟云学术

1.学者识别学者识别

2.学术分析学术分析

3.人才评估人才评估

"同舟云学术"是以全球学者为主线,采集、加工和组织学术论文而形成的新型学术文献查询和分析系统,可以对全球学者进行文献检索和人才价值评估。用户可以通过关注某些学科领域的顶尖人物而持续追踪该领域的学科进展和研究前沿。经过近期的数据扩容,当前同舟云学术共收录了国内外主流学术期刊6万余种,收集的期刊论文及会议论文总量共计约1.5亿篇,并以每天添加12000余篇中外论文的速度递增。我们也可以为用户提供个性化、定制化的学者数据。欢迎来电咨询!咨询电话:010-8811{复制后删除}0370

www.globalauthorid.com

TOP

Copyright © 2019-2024 北京同舟云网络信息技术有限公司
京公网安备11010802033243号  京ICP备18003416号-3