Penelitian ini menjelaskan tentang urgensi dari pendidikan politik dalam upaya menciptakan situasi dan kondisi damai dalam prosesi pemilihan umum (Pemilu) di Sulawesi Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan sosiologi politik Maurice Duverger. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan mengidentifikasi konflik atau permasalahan lainnya baik dalam pemilu maupun pilkada di Sulawesi Selatan. Setelah melakukan proses penelusuran, peneliti menemukan bahwa variabel yang mampu menciptakan konsepsi pemilu atau pilkada damai dan jujur adalah dengan meningkatkan mutu pembelajaran kepada masyarakat selaku pemilih dalam hal ini pendidikan politik.