Uji Aplikasi Pemberian Air Kelapa Menggunakan Media Arang Kayu Terhadap Pertumbuhan Tanaman Anggrek (Dendrobium sp.) Di Desa Tompobulu Kabupaten Bone

Author:

Eka Sudartik ,Nining Triani Thamrin

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui respon pemberian air kelapa serta dosis air kelapa yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan tanaman anggrek dendrobium. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tompobulu, Kecamatan Libureng Kabupaten Bone. Penelitian ini mengunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 4 Perlakuan dan 3 ulangan, sehingga terdapat 12 unit percobaan. Perlakuan yang digunakan yaitu P0 = tanpa perlakuan (kontrol), P1 = pemberian air kelapa100 ml/tanaman, P2 = pemberian air kelapa150 ml/tanaman, P3 = pemberian air kelapa 200 ml/tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian air kelapa tidak berpengaruh nyata untuk parameter tinggi tanaman, panjang daun, lebar daun dan jumlah daun. Hal ini sebabkan karena proses penyerapan unsur hara lambat dan faktor lingkungan sehingga tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan tanaman anggrek. Perlakuan P0 menghasilkan tinggi tanaman terbaik dengan rata-rata 15.73 cm, perlakuan P2 menghasilkan panjang daun terbaik dengan rata-rata 14.19 cm, dan untuk lebar yang terbaik pada perlakuan P2 dengan rata-rata 3.50 cm sedangkan untuk perlakuan P3 menghasilkan jumlah daun terbaik dengan rata-rata 5 helai. This study aims to determine the response to coconut water and the dose of coconut water which has the best effect on the growth of dendrobium orchid plants. This research was conducted in Tompobulu Village, Libureng District, Bone Regency. This study used a randomized block design (RBD) consisting of 4 treatments and 3 replications, so there were 12 experimental units. The treatment used was P0 = no treatment (control), P1 = giving coconut water 100 ml/plant, P2 = giving coconut water 150 ml/plant, P3 = giving coconut water 200 ml/plant. The results showed that the administration of coconut water had no significant effect on the parameters of plant height, leaf length, leaf width and number of leaves. This is due to the slow absorption of nutrients and environmental factors that do not have a significant effect on the growth of orchid plants. Treatment P0 produced the best plant height with an average of 15.73 cm, treatment P2 produced the best leaf length with an average of 14.19 cm, and for the best width in treatment P2 with an average of 3.50 cm while for treatment P3 produced the best number of leaves with an average - average 5 strands.

Publisher

Universitas Cokroaminoto Palopo

Subject

General Medicine

Reference16 articles.

1. Abidin dan Bey. (2006). Budidaya Anggrek. Agro Media Pustaka. Depok.

2. Aeni, S. N. (2022). Cara Menanam Anggrek dengan Arang, Mudah dan Praktis. Kompas. Diakses 15 Oktober 2022.

3. Astuti, P. (2010). Zat Pengatur Tumbuh. Agro Media Pustaka. Jakarta.

4. Awaluddin. (2016). Struktur dan Fungsi Daun. Insitut Teknologi Bandung.

5. BPS. (2021). Produksi Tanaman Florikultura (Hias) 2020. Https://www.bps.go.id. Diakses tanggal 10 Oktober 2022.

同舟云学术

1.学者识别学者识别

2.学术分析学术分析

3.人才评估人才评估

"同舟云学术"是以全球学者为主线,采集、加工和组织学术论文而形成的新型学术文献查询和分析系统,可以对全球学者进行文献检索和人才价值评估。用户可以通过关注某些学科领域的顶尖人物而持续追踪该领域的学科进展和研究前沿。经过近期的数据扩容,当前同舟云学术共收录了国内外主流学术期刊6万余种,收集的期刊论文及会议论文总量共计约1.5亿篇,并以每天添加12000余篇中外论文的速度递增。我们也可以为用户提供个性化、定制化的学者数据。欢迎来电咨询!咨询电话:010-8811{复制后删除}0370

www.globalauthorid.com

TOP

Copyright © 2019-2024 北京同舟云网络信息技术有限公司
京公网安备11010802033243号  京ICP备18003416号-3