Author:
Ratnayanti Novita,Sumadji ,Suwanti Vivi
Abstract
Berdasarkanihasil observasi di SMPK St. Theresia Kaca siswa sering melakukanckesalahan dalamamenyelesaikan soal pada materi sistemapersamaan linear dua variabel.Penelitianaini bertujuan untuk menganalisis kesalahan konsep matematikaasiswa dalam menyelesaikanisoal sistem persamaan linearidua variabel berdasarkan TaksonomiSOLO.Penelitianiini menggunakanzpendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkanabahwa jenis kesalahan padaindikatorkemampuan menyatakaniulang sebuah konsep diantaranyaamenyatakan ulang sebuahakonsep tidak lengkap dan tidak adaijawaban,jenis kesalahan pada indikator kemampuan memberikan contoh dancbukan contoh diantaranya memberikan contoh dan bukan contoh tidak lengkap, memberikanccontoh dan bukan contoh tidak sesuaidan tidak ada jawaban dan jenis kesalahan pada indikator kemampuan mengaplikasikan konseplatau algoritma kepemecahan masalah diantaranya mengaplikasikan konsep atau algoritma kepemecahan masalah tidak lengkapdan tidak adawjawaban. Disimpulkan bahwa secara keseluruhanwterdapate21 dari 30asiswa yang melakukan kesalahan pada indikator pertama, pada indikator kedua secara keseluruhan terdapat 23 dari 30 siswa yang melakukan kesalahan, dan pada indikator ketigaasecara keseluruhan terdapat 14 dari 30 siswa yang melakukan kesalahan.
Abstract.Based onithe results of observationssat SMPK St. Theresia Kaca students often make mistakes in solving problems onnthe material of the two-variable linear aquationnsystem. The purpose offthis study was to analyze theestudents’ mathematical misconceptionssin solving theetwo-variableelinear aquation system problems based on the SOLO Taxonomy. Thissresearch uses a qualitative approach with descriptiveeresearch type. Based on theeresults of the research, it was found thattthe types of errors innthe ablility to restate a concept include restating an incomplete concept and no answer, the types of errors in the ability to give examples and not not examples are not appropritate and there are no answer and types of errors on the indicators of the ability to apply concepts or problem solving algorithms, including applying incomplete problem solving concepts or algortithms and no answer. It was concluding that overall there were 21 out of 30 students who made mistakes on the first indicator, on the second indicator overall there were 23 out of 30 students who made mistakes, and in the third indicator overall there were 14 out of 30 students who made mistakes.
Publisher
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya