Author:
Nurul Hidayati ,Amelia Rizky Idhartono
Abstract
Bullying merupakan topik penting untuk diteliti mengingat dampak negatif yang ditimbulkan. Bullying dapat terjadi pada beragam usia dan di sekolah manapun, termasuk sekolah inklusi. Bullying meliputi perlakuan yang mengandung unsur kekerasan di mana perilaku tersebut dilakukan secara berulang dalam waktu berbeda dan terdapat kekuatan yang tidak seimbang antara pelaku dan seseorang yang di-bully. Artikel ini menyajikan hasil penelitian deskriptif peran sekolah dalam pencegahan tindakan bullying terhadap siswa berkebutuhan khusus di sekolah inklusi X di Surabaya. Data diperoleh melalui wawancara dan observasi. Harapannya, tulisan ini memberikan gambaran bagaimana bullying dapat dilakukan pencegahan, di antaranya dari sisi upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah. Kendati fenomena bullying banyak terjadi di sekitar kita, namun tidak dapat dianggap sebagai hal yang wajar, melainkan perlu dicegah dan diatasi, melalui: (1) menganggap bullying sebagai permasalahan serius yang bertentangan dengan prinsip antidiskiriminasi; (2) menganggap kasus bullying sudah terlampau banyak; (3) pentingnya keterbukaan dan komunikasi; serta (4) kebijakan sekolah ramah anak merupakan sesuatu yang riil dan bukan hanya slogan.
Publisher
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Reference9 articles.
1. Arwiny, S. K., & Amrullah, M. (2023). Analysis of Child Protection from Bullying at Muhammadiyah Elementary School 1 Candi Labschool UMSIDA. Journal of Islamic and Muhammadiyah Studies, 5, 1–9. https://doi.org/10.21070/jims.v5i0.1575
2. Damayanto, A., Prabawati, W., & Jauhari, M. N. (2020). Kasus Bullying pada Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusi. Jurnal ORTOPEDAGOGIA, 6(2), 104. https://doi.org/10.17977/um031v6i22020p104-107
3. Fauzan, A. R., Amalia, F., Putri, I. F., Dzikra, M. N. A., & Syah, R. A. (2021). Pemahaman Mengenai Bullying dan Pencegahannya. 1–15.
4. Limilia, P., & Prihandini, P. (2019). Penyuluhan Stop Bullying sebagai Pencegahan Perundungan Siswa di SD Negeri Sukakarya, Arcamanik - Bandung. ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(01), 12–16. https://journal.moestopo.ac.id/index.php/abdimoestopo/article/view/690
5. Nasir, A. (2018). Konseling Behavioral: Solusi Alternatif Mengatasi Bullying Anak Di Sekolah. KONSELING EDUKASI “Journal of Guidance and Counseling,” 2(1), 67–82. https://doi.org/10.21043/konseling.v2i2.4466