Hubungan Riwayat Pola Menyusui, Usia Penyapihan dan Emotional Bonding terhadap Status Gizi pada Balita
-
Published:2020-04-25
Issue:
Volume:
Page:116-122
-
ISSN:2614-5375
-
Container-title:Window of Health : Jurnal Kesehatan
-
language:
-
Short-container-title:j.WoH
Author:
Habo Abbas Hasriwiani,Wulandari Nur Alifah,Lestari Ayu,Burhanuddin Nurfardiansyah
Abstract
Kualitas manusia merupakan paduan yang serasi selaras dan seimbang antara fisik, mental (rohani) dan sosial. Salah satu determinan kualitas manusia adalah terpenuhinya kebutuhan gizi yang diperoleh melalui konsumsi pangan yang mengandung zat gizi yang dibutuhkan manusia. Zat gizi mempunyai dimensi penting dalam pembangunan terutama peningkatan kualitas sumber daya manusia. Penelitian bertujuan menganalisis faktor yang berhubungan dengan emotional bonding terhadap status gizi pada Anak Balita Di Kelurahan Bontorannu Kecamatan Mariso Kota Makassar. Jenis Peneltian adalah observasional analitik dengan pendekatan crosektional study, dilaksanakan di Kelurahan Bontorannu Kecamatan Mariso Kota Makassar, Pemilihan tempat dan sampel dilakukan secara non random sampling :purposive sampling” yakni keluarga Kelurahan Bontorannu yang memiliki anak Balita sebanyak 150 sampel.
Hasil penelitian menujukkan status gizi kurang balita sebanyak 90 balita (60%), sedangkan status gizi balita yang cukup 60 balita (40%), ada hubungan riwayat pola menyusui terhadap status gizi dimana p=0,000 < α=0,05 dengan jumlah balita dengan riwayat pola menyusui kurang 66.7% dan cukup sebanyak 33.3%. Usia penyapihan balita dengan kedaan kurang sebanyak 75 (83.3%), sedangkan yang cukup sebanyak 15 (16.7%).dari hasil uji statistik ada hubungan usia penyapihan dengan status gizi balita. Untuk emotional bonding tidak aman sebanyak 36 anak balita (17.3%) dan yang aman sebanyak 114 anak balita (82.7%). Dari hasil uji statistik di peroleh ada hubungan emotional bonding terhadap status gizi balita dimana p=0,000 < α=0,05. Kehangatan yang muncul dari pemberian ASI dalaam pola menyusui membantu mendorong dan memperkuat ikatan batin antara seorang ibu dan bayinya. Inilah cara alamiah untuk memberi makanan kepada bayi sehingga meningkatkan status gizi anak dan memberikan kedekatan emotional yang sangat kuat.
Publisher
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献