Author:
Anggreni Desak Putu Dewi,Rudiarta I Wayan
Abstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untu mengkaji pengaruh teman sebaya terhadap motivasi belajar seseorang khususnya dalam mata pelajaran Agama Hindu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan analisis data secara teoretis mengacu pada Teori Belajar Sosial. Data-data yang tersaji dalam tulisan ini merupakan hasil studi pustaka baik dari media cetak maupun media elektronik mengenai teori belajar sosial, serta hasil pengamatan langsung peneliti. Berdasarkan hasil kajian ditemukan bahwa kelompok teman sebaya dapat menjadi sebuah role model bagi personal kelompok yang kemudian terimbas atas pengaruh dominan yang diakui dalam kelompok. Dalam konteks belajar, keberadaan kelompok teman sebaya ini secara positif dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, termasuk motivasi belajar Agama Hindu. Hal ini dikaitkan dengan proses pembelajaran yang dilalui pada pembelajaran sosial Bandura, yaitu fase perhatian (attentional phase), fase retensi (retentional phase), fase produksi (production phase), dan fase motivasi (motivational phase). Pada fase perhatian, personal kelompok akan melakukan pengamatan (observasi) serta penilaian atas personal yang lain, kemudian pada fase retensi personal akan mengingat kembali bagaimana pola perilaku dominan dalam kelompok teman sebaya. Selanjutnya akan muncul fase produksi sebagai bentuk perilaku yang muncul atas interaksi yang telah dilakukan, hingga muncul fase terakhir, yaitu fase motivasi. Pada fase terakhir inilah menjadi titik tolak dari sebuah interaksi, yang mana masing-masing personal saling memotivasi satu sama lain. Melalui hasil penelitian ini, diharapkan dapat digunakan sebagai ide atau pandangan baru dalam menyikapi masalah motivasi belajar Agama Hindu dengan memperhatikan lingkungan pertemanannya.
Cited by
4 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献