Author:
Kosnayani Ai Sri,Dharmana Edi,Hadisaputro Suharyo,Riwanto Ignatius
Abstract
Latar Belakang: Perubahan gaya hidup dan pola makan menyebabkan tingginya angka kejadian obesitas di seluruh dunia yaitu 13% padat tahun 2016. Perbaikan status obesitas dapat dilakukan melalui jalur farmakologik ataupun non farmakologik. Metformin dan meniran (Phyllanthus niruri Linn.) mempunyai fungsi untuk menurunkan penyerapan asupan makanan.Tujuan: menganalisis pengaruh kombinasi metformin dan ekstrak air meniran (Phyllanthus niruri Linn.) terhadap perbaikan status obesitas tikus Sprague Dawley jantan.Metode: multigroup time series design. Dua puluh empat ekor tikus dibuat obesitas dengan cara diberi pakan tambahan lemak sapi cair dan fruktosa terhadap pakan dasar AIN93G selama 5 minggu. Obesitas ditentukan dengan indeks Lee > 300. Sampel dikelompokkan menjadi 4 kelompok, kelompok 1 diberi metformin 45 mg/kg BB/hari, kelompok 2 diberi ekstrak air meniran 400 mg/kg BB/hari, kelompok 3 diberi kombinasi keduanya, dan kelompok 4 kontrol.Hasil: Selama penelitian ada perbedaan berat pakan dan asupan kalori pada setiap kelompok perlakuan. Setelah 28 hari perlakuan ada perbedaan kenaikan berat badan dan perubahan indeks Lee antara ketiga kelompok perlakuan (ρ < 0,05), walaupun indeks Lee > 300.Kesimpulan: pemberian kombinasi ekstrak air meniran dan metformin dapat mengendalikan kenaikan berat badan dan menurunkan indeks Lee.
Reference28 articles.
1. Astrup, A. The satiating power of protein - a key to obesity prevention ? 1 , 2. 1-2 (2005).
2. Prevention and treatment of obesity -- an over view;A;TT - Pakistan J Nutr,2004
3. WHO. Obesity and overweight. (2018).
4. Kemenkes Republik Indonesia. Potret sehat indonesia dari riskesdas 2018. (2018).
5. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Hasil Utama Riskesdas 2018. (Kementrian Kesehatan RI, 2018).
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献
1. How Does Metformin Work in the Treatment of Obesity? A Review;Proceedings of the 3rd International Conference on Cardiovascular Diseases (ICCvD 2021);2022-12-18