1. Adelina, A., dan Alfi. Pengaruh Intensitas Kebisingan Lingkungan Kerja terhadap Waktu Reaksi Karyawan PT. PLN (Persero) Sektor Barito PLTD Trisakti Banjarmasin. Jurnal. Universitas Lambung Mangkurat.http://download.portalgaruda.org/ article.php?article=96016&val=5073. (sitasi 21 Januari 2016)
2. Andriani, W.K. 2015. Hubungan Kebisingan dan Kelelahan Subjektif dengan Kelelahan Subjektif. Skripsi. Surabaya: Universitas Airlangga.
3. Irma, S,. dan Andi. 2014. Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Unit Produksi Paving Block CV. Sumber Galian Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar. Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat UNHAS. http://repository. unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/10783/ IRMA.%20MR%20K11110315.pdf?sequence=1. (sitasi 21 Januari 2016)
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/Menkes/SK/XI/2002 TentangPersyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri. Jakarta: Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
5. Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor: Kep-51/ Men/1999 Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika di Tempat Kerja. Jakarta: Menteri Tenaga Kerja.