Abstract
AbstractCyclophosphamide is a class of alkylating agents used for cancer treatment. The side effect of CP is through the depletion mechanism of the GSH cellular pathway which generates free radicals by activation by copper/iron in the body to damage the spermatogenesis process. Zinc has antioxidant enzymes and can bind metallothionein to protect the body from the effects of anti-cancer drugs. The purpose of this study was to determine the protective effect of Zn against testicular oxidative stress and sperm quality in male mice (Mus musculus) after cyclophosphamide induction. This study used 30 male mice divided into six groups, namely negative controls that were not given CP and Zn (K1), positive controls that were given only Zn (K2) and only CP (K3) and groups that were given CP injections (200 mg / Kg) with 3 doses of Zn, namely 25 mg (K4), 50 mg (K5) and 100 mg (K6). The analysis showed that the mean sperm quality in all groups was significantly different (p=0.011). The mean levels of MDA testis in all groups did not differ significantly. There was no relationship between testicular MDA levels with sperms quality (p=0.800) and the degree of correlation in a negative direction (R= -0.048). This study concluded that testicular MDA levels are not associated with sperms quality, especially the number of sperms cells. Keywords : cyclophosphamide, malondialdehid, sperms, zinc AbstrakCyclophosphamide (CP) merupakan golongan alkylating agent yang digunakan untuk pengobatan kanker. Efek samping CP melalui mekanisme deplesi jalur seluler GSH yang menghasilkan radikal bebas dengan aktivasi oleh tembaga atau besi dalam tubuh sehingga merusak proses spermatogenesis. Zink (Zn) memiliki enzim–enzim antioksidan dan mampu mengikat metallothionein untuk melindungi tubuh dari efek obat anti kanker. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek proteksi zink terhadap stress oksidatif testis dan kualitas sperma pada mencit jantan (Mus musculus) setelah diinduksi cyclophospamid . Penelitian ini menggunakan 30 mencit jantan yang dibagi enam kelompok yaitu kontrol negatif yang tidak diberi CP dan Zn (K1), kontrol positif yang hanya diberi Zn (K2) dan hanya CP (K3) serta kelompok yang diberikan penyuntikan CP (200 mg/Kg) dengan 3 dosis Zn yaitu 25 mg (K4), 50 mg (K5) dan 100 mg (K6). Hasil analisis menunjukkan rerata kualitas sperma (jumlah sel sperma) pada semua kelompok berbeda siginifikan (p=0.011). Rerata kadar MDA testis pada semua kelompok tidak berbeda signifikan. Tidak terdapat hubungan antara kadar MDA testis dengan kualitas sperma (jumlah sel sperma) (p =0.800, p>0.05) dan derajat korelasi ke arah negatif (nilai R= -0.048) Kesimpulan penelitian ini bahwa kadar MDA testis tidak berhubungan dengan kualitas sperma terutama jumlah sel sperma. Kata Kunci: cyclophosphamide, malondialdehid, sperma, zink