Aspek Individu Balita Dengan Kejadian ISPA Di Kelurahan Cibabat Cimahi

Author:

Nasution Ade Saputra

Abstract

Background: Acute Respiratory Infection (ARI) is one of the contributors to the high morbidity and mortality in infants, which is suffered by toddlers in many developing countries such as Indonesia, where every year, the incidence is always high. ARI in toddlers is still a health problem that receives special attention because of the high incidence of ARI in Indonesia, which causes mortality. As for the causes of ARI incidence in toddlers there are three factors namely individual factors (age, immunization status, sex, birth weight, exclusive breast milk and nutritional status), physical environmental factors (wall type, temperature, humidity, and occupancy density, cooking fuel ) and smoking behavior factors of family members in the house. Objective: This study aims to analyze the relationship between individual aspects with the risk of ARI in toddlers.Methods: This study uses a cross-sectional approach with analysis using Chi-Square. The results of this study are there to look at the factors causing ARI in the individual aspects (sex, exclusive breastfeeding, birth weight immunization status, nutritional status)Results: aspects of toddlers on age, sex, immunization, exclusive breastfeeding, and nutritional status have a relationship with the incidence of ARI, whereas low birth weight has no relationship with the incidence of ARIConclusion : it’s suggested to pay attention to individual factors such as completeness of immunization status must be fulfilled, exclusive breastfeeding up to 6 months because it is one of the most natural preventions of ARI done by parents, even prevention of ARI in toddlers can be done still at in the womb for the fulfillment of maternal nutrition in order to avoid LBW in children who will be born.ABSTRAK Latar Belakang: Penyumbang angka morbiditas dan mortalitas yang tinggi pada balita salah satunya adalah Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), Penyakit ISPA yang diderita oleh balita banyak terjadi di Negara berkembang seperti Indonesia, dimana setiap tahun angka kejadiannya selalu tinggi. Penyakit ISPA pada balita sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan yang mendapatkan perhatian khusus karena tingginya angka kejadian ISPA di Indonesia yang menyebabkan mortalitas. Adapun penyabab kejadian ISPA pada balita ada tiga faktor yaitu faktor individu (umur, status imunisasi, jenis kelamin, berat badan lahir, asi eksklusif dan status gizi), faktor lingkungan fisik (jenis dinding, suhu, kelembapan dan kepadatan hunian, bahan bakar untuk memasak) dan faktor perilaku merokok anggota keluarga di dalam rumah.Tujuan: Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis hubungan aspek individu dengan risiko kejadian ISPA pada balita.Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional dengan analisis menggunakan Chi Square Hasil penelitian ini adalah ada untuk melihat faktor penyebab ISPA pada aspek individu (jenis kelamin, asi eksklusif, status imunisasi berat badan lahir, status gizi)Hasil: analisis risiko aspek balita pada faktor umur, jenis kelamin, imunisasi, asi eksklusif dan status gizi ada hubungan dengan kejadian ISPA, sedangkan berat badan lahir rendah tidak ada hubungan dengan kejadian ISPAKesimpulan : Dari hasil penelitian ini bisa direkomendasikan kepada orang tua yang mempunyai balita untuk memperhatikan faktor individu seperti kelengkapan status imunisasi harus dipenuhi, asi eksklusif sampai 6 bulan karena merupakan salah satu pencegah ispa paling mudah dilakukan oleh orang tua, bahkan pencegahan ispa pada balita bisa dilakukan masih di dalam kandungan untuk pemenuhan gizi ibu supaya menghindari BBLR pada anak yang akan dilahirkan.

Publisher

Universitas Airlangga

Reference20 articles.

1. Maitatorum, E. & Zulaekah, S. Status Gizi, Asupan Protein, Asupan Seng Dan Kejadian ISPA Anak Balita Di Perkampungan Kumuh Kota Surakarta. J. Kesehat. 1, 21-30 (2011).

2. Schuetz, P. et al. Procalcitonin to Guide Initiation and Duration of Antibiotic Treatment in Acute Respiratory Infections: An Individual Patient Data MetaAnalysis. Major Artic. 55, 651-62 (2012).

3. A Systematic Analysis;Nair;Lancet,2013

4. Nurwijayanti. Keterkaitan Kekurangan Energi Protein (KEP) Dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) Pada Balita Usia (1-5 Tahun). J. Care 4, (2016).

5. Fibrila, F. Hubungan Usia Anak, Jenis Kelamin Dan Berat Badan Lahir Anak Dengan Kejadian ISPA. J. Kesehat. Metro Sai Wawai 8, (2015).

Cited by 2 articles. 订阅此论文施引文献 订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献

同舟云学术

1.学者识别学者识别

2.学术分析学术分析

3.人才评估人才评估

"同舟云学术"是以全球学者为主线,采集、加工和组织学术论文而形成的新型学术文献查询和分析系统,可以对全球学者进行文献检索和人才价值评估。用户可以通过关注某些学科领域的顶尖人物而持续追踪该领域的学科进展和研究前沿。经过近期的数据扩容,当前同舟云学术共收录了国内外主流学术期刊6万余种,收集的期刊论文及会议论文总量共计约1.5亿篇,并以每天添加12000余篇中外论文的速度递增。我们也可以为用户提供个性化、定制化的学者数据。欢迎来电咨询!咨询电话:010-8811{复制后删除}0370

www.globalauthorid.com

TOP

Copyright © 2019-2024 北京同舟云网络信息技术有限公司
京公网安备11010802033243号  京ICP备18003416号-3