Author:
Nurfita Erviana,Mayefis Delladari,Umar Salman
Abstract
Pendahuluan: Kulit buah naga merah (Hylocereus lemairei) memiliki potensi sebagai bahan baku kosmetika, karena memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi yang dapat dimanfaatkan sebagai pelembab kulit dan mencegah kulit kering. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas fisik ekstrak kulit buah naga merah (Hylocereus lemairei) yang diformulasikan menjadi sediaan krim yang dapat dimanfaatkan sebagai pelembab pada tangan maupun seluruh badan. Metode: Krim dibuat dalam 3 seri konsentrasi yaitu 4%, 6% dan 8% serta basis krim sebagai kontrol negatif. Pengujian stabilitas krim meliputi, organoleptis, homogenitas, tipe krim, uji pH, daya sebar, viskositas, uji iritasi kulit, uji kesukaan serta uji stabilitas sediaan meliputi uji cycling test, uji mekanik, dan uji stabilitas selama penyimpanan pada suhu rendah (4 ± 2°C) dan suhu kamar (30°C). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah naga merah (Hylocereus lemairei) dapat diformulasikan dalam bentuk krim serta memiliki kestabilan yang cukup baik selama proses penyimpanan. Kesimpulan: Ekstrak kulit buah naga merah (Hylocereus lemairei) memiliki kestabilan yang baik sebagai sediaan krim yang dapat digunakan sebagai pelembab kulit tangan dan seluruh tubuh.
Reference19 articles.
1. Ekstraksi dan Uji Kestabilan Zat Warna Betasianin dari Kulit Buah Naga (Hylocereus lemairei) serta Aplikasinya sebagai Pewarna Alami Pangan;Agne;Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi 13 51-56,2010
2. Anief, M. (1997). Formulasi Obat Topical dengan dasar Penyakit Kulit. Yogyakarta: UGM Press
3. Aswal, A., Kalra, M. & Rout A. (2013). Preparation and Evaluation of Polyherbal Cosmetic Cream. Der Pharmacia Lettre; 5; 83-88
4. Azkiya, Z., Ariyani, H. & Nugraha, T. S. (2017). Evaluasi Sifat Fisik Krim Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc. Var. Rubrum) sebagai Anti Nyeri. Journal of Current Pharmaceutical Sciences; 1; 12-18.
5. Uji Stabilitas Fisik Formula Krim yang Mengandung Ekstrak Kacang Kedelai (Glycine max);Dewi;Pharmaceutical Sciences and Research 1 2407-2354,2014