Author:
Amelia Dessy,Santoso Budi,Purwanto Bambang
Abstract
AbstrakSindroma Ovarium Polikistik (SOPK) adalah gangguan endokrin-metabolik yang memberi konsekuensi berat untuk kesehatan wanita, termasuk paling banyak menyebabkan infertilitas. Resistensi insulin merupakan kelainan metabolik yang paling umum pada SOPK. Moringa oleifera terbukti dapat meningkatkan ekspresi insulin dan menurunkan derajat pada diabetes mellitus, sehingga hal ini memungkinkan dapat meningkatkan jumlah folikel pada tikus betina model SOP-resistensi insulin. Tujuan penelitan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun Moringa oleifera dalam berbagai dosis dapat meningkatkan jumlah folikel pada tikus betina model SOPK-resistensi insulin. Metode penelitian menggunakan tikus putih strain Wistar (Rattus norvegicus) 100-130 gram yang dibagi menjadi lima kelompok, yaitu kontrol normal, kontrol SOPK-resistensi insulin, SOPK-resistensi insulin diberi metformin, SOPK-resistensi insulin diberi ekstrak daun Moringa oleifera 250 mg/kgBB dan 500 mg/kgBB. Model SPOK-resistensi insulin dibuat dengan menginjeksi testoteron propionat selama 28 hari, setelah itu dilanjutkan pengobatan selama 14 hari. Penelitian ini menganalisis jumlah folikel pada ovarium tikus. Hasil penelitian menunjukkan kelompok kontrolSOPK-resistensi insulin menunjukkan penurunakan jumlah folikel secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol normal (p<0.05).Kelompok metfromin dan ekstrak daun Moringa oleifera menunjukkan peningkatan signifikan jumlah folikel dibandingkan dengan kelompok kontrol SOPK-resistensi insulin (p<0.05). Kesimpulan penelitian menunjukkan ekstrak daun Moringa oleifera meningkatkan jumlah folikel pada tikus betina model SOPK-resistensi insulin.Kata kunci—sindroma ovarium polikistik, Moringa oleifera, jumlah folikel
Reference27 articles.
1. Balen, A. H., Conway, G. S., Homburg, R., & Legro, R. S. (2005). Polycystic ovary syndrome: a guide to clinical management: CRC Press.
2. Polycystic ovarian syndrome: pathophysiology, molecular aspects and clinical implications;Diamanti-Kandarakis;Expert Reviews in molecular medicine 10,2008
3. Djuwantono, T., Tjahyadi, D., & Ritonga, M. A. (2010). Isu Terkini Penanganan Yang Tepat Dampak Metabolik Sindroma Polikistik Ovarium. Universitas Padjadjaran.
4. Effect of metformin on sleep disorders in adolescent girls with polycystic ovarian syndrome;El-Sharkawy;Journal of pediatric and adolescent gynecology,2014
5. Fahey, J. W. (2005). Moringa oleifera: A Review of the Medical Evidence for Its Nutritional, Therapeutic, and Prophylactic Properties. Part 1. Trees for life Journal, 1(5).