Faktor Risiko Stunting pada anak di Negara Berkembang

Author:

Budiastutik Indah,Rahfiludin Muhammad Zen

Abstract

Background: The problem of stunting occurs in developing countries including Indonesia. In Indonesia the prevalence of child stunting is 30.8%, still above the world prevalence, which is 22.2%. The prevalence of stunting in sub-Saharan Africa is 34.5%, in Ethiopia is 52.4%, and the prevalence of stunting in Congo is 40%. While WHO stipulates that nutrition problems should not exceed 20%. Stunting could inhibit linear growth, development and degenerative diseases later in adulthood.Objective: This review discussed the risk factors of child stunting in developing countries.Discusion: One of the causes of increased stunting in children was due to inadequate nutritional intake in a long period. Stunting was often not realized by parents and only visible after the age of 2 due to low stature. Based on the results of the literature review the likelihood of stunting in developing country were: 16.43 times morelikely due to low birth length, 3.27 times higher due to maternal education, 2.45 times higher if the children were living in rural area, 4.5 times higher due to low birth weight, no risk Antenatal Care increase the risk 3.4 times, 6.38 times higher due to no immunization, and no exclusive breastfeeding increase the risk of stunting 4.0 times.Conclusion: The risk factor for child stunting in developing countries are exclusive breastfeeding, socioeconomic, low birth weight, length of birth, low maternal education, infectious disease.ABSTRAKLatar Belakang: Masalah stunting (stunting) yang terjadi di Negara Berkembang seperti Indonesia masih tinggi yaitu 30,8% masih  di atas dunia yaitu 22,2%.  Stunting di sub sahara Afrika 34,5%, di Ethiopia  52,4%, prevalensi stunting di Congo 40%. Word Health Organization sudah menentukan bahwa terjadinya masalah gizi suatu negara sebaiknya kurang dari 20%. Stunting memiliki risiko gangguan pertumbuhan, perkembangan dan penyakit degeneratif pada usia dewasa nanti.Tujuan: Review ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risikos apa saja yang dapat menentukan terjadinya stunting anak di Negara berkembang.Ulasan: Berdasarkan dari beberapa hasil penelitian menyebutkan bahwa salah satu penyebab stunting pada anak adalah karena tidak terpenuhinya gizi yang baik pada kurun waktu yang panjang dan sering kali tidak disadari oleh orang tuanya sehingga setelah anak usia di atas 2 tahun baru terlihat bahwa anaknya mengalami stunting. Berdasarkan hasil literatur review menunjukkan bahwa faktor risiko terjadinya stunting adalah panjang lahir berisiko 16,43 kali, pendidikan ibu yang rendah berisiko 3,27 kali, serta anak yang tinggal di desa berisiko 2,45 kali,  BBLR berisiko 4,5 kali, tidak ANC berisiko 3,4 kali, tidak imunisasi berisiko 6,38 kali, dan tidak ASI Eksklusif berisiko 4,0 kali  adalah merupakan faktor risiko  stunting anak di negara berkembang.Kesimpulan: Hasil sintesis ini secara konsisten yang menjadi faktor risikos terjadinya stunting pada anak di negara berkembang adalah tidak diberikan ASI eksklusif, sosial ekonomi, berat bayi lahir rendah, panjang lahir, pendidikan ibu rendah, penyakit infeksi.

Publisher

Universitas Airlangga

Cited by 11 articles. 订阅此论文施引文献 订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献

1. Digital health literacy about stunting in Sepat Village Sragen Regency;PROCEEDINGS OF THE INTERNATIONAL CONFERENCE ON RESEARCH ADVANCES IN ENGINEERING AND TECHNOLOGY - ITechCET 2022;2024

2. Edukasi dan Inovasi Pangan untuk Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan;Jurnal Inovasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat;2023-06-29

3. Risk Factors for Stunting Among Children Under Five Years of Age in The Kokoda Tribe, Sorong City;Journal of Health Sciences;2023-05-25

4. Edukasi Praktik Pemberian Makanan MP-ASI sebagai Upaya Pencegahan Stunting pada Anak di Bontang Kuala, Kalimantan Timur;Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM);2022-10-31

5. Pencegahan dan Deteksi Dini Stunting Pada Balita;Abdimas Polsaka;2022-09-02

同舟云学术

1.学者识别学者识别

2.学术分析学术分析

3.人才评估人才评估

"同舟云学术"是以全球学者为主线,采集、加工和组织学术论文而形成的新型学术文献查询和分析系统,可以对全球学者进行文献检索和人才价值评估。用户可以通过关注某些学科领域的顶尖人物而持续追踪该领域的学科进展和研究前沿。经过近期的数据扩容,当前同舟云学术共收录了国内外主流学术期刊6万余种,收集的期刊论文及会议论文总量共计约1.5亿篇,并以每天添加12000余篇中外论文的速度递增。我们也可以为用户提供个性化、定制化的学者数据。欢迎来电咨询!咨询电话:010-8811{复制后删除}0370

www.globalauthorid.com

TOP

Copyright © 2019-2024 北京同舟云网络信息技术有限公司
京公网安备11010802033243号  京ICP备18003416号-3