Author:
A. Hubur ,Rizqullah Thohuri ,Jakaria ,Acep R Jayaprawira ,Muammar Kadafi ,Syakif Ahmad
Abstract
Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) merupakah salah satu lembaga keuangan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi Islam terutama masyarakat ekonomi menengah kebawah dimana lokasinya biasanya ada di pinggiran kota dan pedesaan yang belum terjangkau secara maksimal oleh layanan bank Umum. Diantara permasalahan yang sering terjadi adalah sulitnya melakukan penyesuaian antara teori dan praktek dilapangan terkait akad-akad pembiayaan syariahnya, sehingga dipandang perlu peningkatan kualitas sumber daya insani agar akad-akad syariah terimplementasi dengan baik dan bukan hanya slogan semata. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini untuk meningkatkan pemahaman yang lebih mendalam dan aplikatif tentang akad-akad pembiayaan syariah pada sumber daya insani Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) Syariah (KOMPARTEMEN BPRS ASBISINDO) se JABODETABEKTEN. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi melalui webinar dengan para peneliti sebagai narasumber dan perwakilan dari masing-masing BPRS yang berjumlah 150 orang menjadi pesertanya. Hasil dari kegiatan ini adalah sumber daya insani BPR Syariah memiliki pemahaman yang komprehensif dan integral serta mampu mengaplikasikan akad-akad syariah di tempat mereka bekerja yang sesuai dengan ketentuan perbankan dan maqhasid syariah.
Publisher
Universitas Pendidikan Ganesha
Reference30 articles.
1. A’yun, Q. A. N., & Latifah, F. N. (2017). Strategi Pemasaran Perbankan Syariah Menghadapi Pandemi Covid-19. Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 2(2). https://doi.org/ 10.30651/jms.v2i1.968.
2. Abdillah, H. H. (2017). Murabahah Li Al-Amir Bi Al-Syiraand Its Implementation In Concept Of Financing At Sharia Financial Institutions In Indonesia. Journal of Economicate Studies, 1(1), 9–22. https://doi.org/10.32506/joes.v1i1.4.
3. Agustin, H. (2021). Teori Bank Syariah. JPS (Jurnal Perbankan Syariah), 2(1), 67–83. https://doi.org/10.46367/jps.v2i1.279.
4. Ahmad, F. R. (2020). Analisis Kritis Atas Rendahnya Pembiayaan Berbasis Bagi Hasil Pada BMT di Jepara. Tawazun : Journal of Sharia Economic Law, 3(2), 141. https://doi.org/10.21043/tawazun.v3i2.8418.
5. Amri, A. (2018). IMBT Antara DSN dengan Bank Syari’ah. Jurnal Ekonomi Syariah, Akuntansi Dan Perbankan, 2(1), 54–63. https://ejurnal.iainlhokseumawe.ac.id/index.php/jeskape /article/view/357.