Abstract
Permasalahan yang terdapat pada penelitian ini merupakan kurangnya media pembelajaran yang interaktif saat pembelajaran karena terlihat pada saat observasi yang dilalukan terdapat anak yang masih kurang dalam berhitung, anak bingung mencocokkan lambang bilangan dengan angka, anak masih ragu untuk membilang sesuai dengan urutan angka 1-20 dengan benar, keterbatasan media pembelajaran yang mudah membuat anak merasa bosan dalam berhitung permulaan sehingga pasrtisipasi anak masih tergolong sangat rendah. Penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk (1). Merancang media pembelajaran pohon angka untuk meningkatkan kemampuan berhitung permulaan pada anak TK kelompok B, (2). Memahami tingkat kelayakan pada pengguna media pembelajaran pohon angka dari ahli media pembelajaran dan ahli materi, serta mendapat respon pengguna produk yaitu guru kelompok B. Pada penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE yang terdiri dari beberapa tahap yaitu, Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Penelitian ini melibatkan ahli materi dan ahli media pembelajaran sebagai validator. Subyek pada penelitian ini adalah guru kelompok B.. Hasil yang sudah diujicobakan terhadap ahli materi mendapatkan persentase skor 82,50% yang termasuk dalam kategori sangat baik dengan keterangan sangat layak. Hasil yang didapatkan pada ahli media pembelajaran mendapatkan persentase skor 90,00% yang termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil respon pengguna produk yaitu dari 6 orang guru kelompok B dengan persentase skor 88,50% dengan keterangan sangat baik. Jadi penggunaan media pembelajaran pohon angka berdampak terhadap kemampuan berhitung permulaan anak, penelitian ini dapat menambah wawasan guru mengenai media pembelajaran pohon angka yang dapat digunakan disekolah.
Publisher
Universitas Pendidikan Ganesha
Cited by
2 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献