Author:
Brata Diah Puji Nali,Mafulah Syarifatul
Abstract
Proses pembelajaran PKn dan Matematika saat ini masih berdasarkan pembelajaran konvensional sehingga peserta didik hanya fokus pada hafalan materi, kemampuan berpikir kritis masih rendah. Sebagian besar guru matematika dalam proses belajar mengajar tidak memberikan pengalaman belajar yang dapat memotivasi daya kreatif dan kritis, peserta didik tidak memahami tujuan pembelajaran, dan peserta didik pasif hanya fokus menerima materi yang diberikan guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tanggung jawab dan berpikir kritis peserta didik SMP terhadap hasil belajar PKn dan matematika. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Metode pengambilan data berupa dokumentasi dan angket. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP sebanyak 9 kelas sebanyak 270 peserta didik. Sampel melalui random sampling, diperoleh sebanyak 33 peserta didik. Analisis data menggunakan regresi linier ganda dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian ini adalah tanggung jawab dan berpikir kritis peserta didik kelas VII SMP secara bersamaan mempengaruhi hasil belajar PKn dan matematika. Implikasi penelitian ini diharapkan kemampuan berpikir kritis yang diimbangi dengan karakter tanggung jawab, akan menjadikan peserta didik sebagai generasi penerus bangsa mampu menghadapi perkembangan zaman di era 5.0.
Publisher
Universitas Pendidikan Ganesha
Subject
Psychiatry and Mental health
Reference66 articles.
1. Afifah, E. P., Wahyudi, W., & Setiawan, Y. (2019). Efektivitas Problem Based Learning Dan Problem Solving Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas V Dalam Pembelajaran Matematika. MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology, 4(1), 95–107. https://doi.org/10.30651/must.v4i1.2822.
2. Akbar, A., & Ismail, H. (2018). Metode pembelajaran kitab kuning di pondok pesantren Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang. Jurnal Ilmiah Keislaman, 17(1), 21–32. https://doi.org/10.24014/af.v17i1.5139.
3. Anatasya, E., & Dewi, D. A. (2021). Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Pendidikan Karakter Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(2), 291–304. https://doi.org/10.23887/jpku.v9i2.34133.
4. Aningsih, Zulela, M. S., Neolaka, A., Iasha, V., & Setiawan, B. (2022). How is the Education Character Implemented? The Case Study in Indonesian Elementary School. Journal of Educational and Social Research, 12(1), 371–380. https://doi.org/10.36941/jesr-2022-0029.
5. Arifin, M. Z. (2019). Nilai moral karya sastra sebagai alternatif pendidikan karakter (Novel Amuk Wisanggeni karya Suwito Sarjono). Literasi: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia Serta Pembelajarannya, 3(1), 30–40. https://doi.org/10.25157/literasi.v3i1.1953.