Author:
Novianti Ni Made Dwigita,Desak Putu Parmiti ,Ndara Tanggu Renda ,Ndara Tanggu Renda
Abstract
Pembelajaran kurang efektif karena rendahnya minat belajar siswa dan belum ada bahan ajar interaktif multimedia di sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rancangan dan menghasilkan produk yang telah diuji validitas dan kepraktisannya. Penelitian menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian adalah dua orang dosen sebagai ahli materi, dua orang dosen sebagai ahli media, dua orang guru sebagai praktisi, tiga orang siswa untuk uji coba perorangan siswa dan enam orang siswa untuk uji coba kelompok kecil siswa. Metode pengumpulan data penelitian adalah metode kuesioner. Data dianalisis dengan rumus Mean untuk mendapatkan rata-rata skor validitas media. Hasil analisis data memperoleh rata-rata skor 3,80 dengan kualifikasi sangat baik. Rata-rata skor ahli media 3,88, ahli materi 3,66, praktisi 3,75, uji coba perorangan 3,86 dan uji coba kelompok kecil 3,84, sehingga secara keseluruhan validitas bahan ajar interaktif multimedia berbasis literasi sains telah dinyatakan valid dengan kualifikasi sangat baik. Uji kepraktisan oleh dua guru mendapatkan hasil keseluruhan rata-rata 3,75 dengan kualifikasi sangat baik dan praktis. Implikasi penelitian, yaitu dihasilkan bahan ajar interaktif multimedia berbasis literasi sains pada muatan IPA topik sistem gerak pada manusia kelas V yang digunakan guru sebagai referensi menyampaikan materi yang lebih luas.
Publisher
Universitas Pendidikan Ganesha
Reference42 articles.
1. Adifta, E. D., Murni, A., & Roza, Y. (2022). Desain Perangkat Pembelajaran Daring Menggunakna Model Problem Based Learning dengan Pendekatan STEAM pada Materi Barisan dan Deret. PRISMA (Prosiding Seminar Nasional Matematika), 98–105. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/view/54346.
2. Akhlis, I., & Dewi, N. R. (2014). Pengembangan perangkat pembelajaran science berorientasi cultural deviance solution berbasis inkuiri menggunakan ict untuk mengembangkan karakter peserta didik. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 3(1), 86–94. https://doi.org/10.15294/jpii.v3i1.2905.
3. Aldoobie, N. (2015). ADDIE Model. American International Journal of Contemporary Research, 5(6). www.aijcrnet.com/journals/Vol_5_No_6_December_2015/10.pdf.
4. Anugraheni, I., Kristin, F., & Airlanda, G. S. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Pembelajaran Berasis Olah Pikir Di Sekolah Dasar. Inventa, 2(1), 33–39. https://doi.org/10.36456/inventa.2.1.a1623.
5. Apriati, L., Mulawarman, W. G., & Ilyas, M. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Menyimak Berbasis Multimedia Interaktif pada Pelajaran Tematik dengan Tema “Indahnya Kebersamaan” untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 4(1), 13–22. https://doi.org/10.30872/diglosia.v4i1.73.