Author:
Bai Marieta,Cahyani Sisilia L.,Sekunda Maria S.
Abstract
Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Selain faktor gizi, stunting disebabkan karena kurangnya pengetahuan masyarakat terutama ibu-ibu yang memiiki anak bayi dan balita tentang stunting. Metode pelaksanaan dalam program pengabdian kepada masyarakat melalui edukasi kesehatan melalui penyuluhan tentang gizi seimbang anak Balita, kunjungan rumah anak stunting, pengkajian anak stunting, posyandu bayi balita, menimbang berat badan, mengukur tinggi badan, mengukur lingkar kepala, mengukur lingkar lengan atas dan pemberian susu pada anak stunting.di Desa Gheoghoma Kecamatan Ende Utara Kabupaten Ende. Populasi dalam kegiatan ini adalah ibu-ibu di desa Gheoghoma yang memiliki balita dengan stunting. Tujuan dari adanya penyuluhan ini untuk memberikan informasi mengenai “Pentingnya pola asuh pada anak untuk perbaikan gizi dalam penanganan stunting.
Publisher
Poltekkes Kemenkes Kupang
Reference17 articles.
1. Ariyanti, S. 2015, Analisis Faktor Risiko Kejadian Sting pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Tiga Kabupaten Pidie (Tesis). Repositori Universitas Diponegoro.
2. Afritayeni A, 2017, Pola Pemberian Makan Pada Balita Gizi Buruk Di Kelurahan Rumbai Bukit Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Jurnal Endurance. https://ejournal.lldikti10.id/index.php/endurance/article/view/1598
3. Dahlan, Djawad, 2014. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
4. Dedi Joko Hermawan dan Hermanto, 2020, Pentingnya Pola Asuh Anak Dalam Pebaikan Gizi Untuk Mencegah Stunting Sejak Dini Di Desa Brumbungan Lor Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo : Jurnal Abdi Panca Marga, Vol. 1, No. 1,https://ejournal.upm.ac.id/index.php/abdipancamarga,
5. Dinas Kesehatan Kabupaten Ende, 2022, Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Ende