Author:
Sani Nopi,Yuniastini Yuniastini,Putra Aswedi,Yuliyana Yuliyana
Abstract
Latar Belakang : Osteoporosis terjadi karena ketidak mampuan tubuh dalam mengatur kandungan mineral di dalam tulang dan akan menggangu saat proses metabolisme tulang. tanda dan gejala penyakit osteoporosis ini disebut dengan pembunuh tersembunyi (silent disease). Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan osteoporosis sekunder dengan perilaku pencegahan osteoporosis sekunder pada mahasiswa Universitas Malahayati 2019. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel berupa simple random sampling. Jumlah sampel sebanyak 76 responden, data dianalisis menggunakan uji spearman.Instrumen penelitin ini berupa kuesioner. Hasil penelitian: Penelitian ini didapatkan distribusi tingkat pengetahauan terbanyak adalah pengetahuan baik sebanyak 62 responden (81,6%) dan distribusi perilaku pencegahan terbanyak perilaku baik sebanyak 50 responden (65,8%). Hasil uji statistik spearman didapatkan adanya hubungan dengan hasil p=0,001 (p 0,1). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan tentang osteoporosis sekunder.
Publisher
Akademi Keperawatan Sandi Karsa
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献