Author:
Chairunnisa Mrs.,Masyhuri Ahmad Ari,Aziz Aulia Anugrah
Abstract
Abstrak. Di tengah masa pandemi ini mahasiswa diwajibkan melaksanakan pembelajaran secara online untuk mencegah terjadinya penambahan kasus Covid-19. Namun, hal ini tentu menyebabkan beberapa kendala dalam proses pembelajaran daring. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji beberapa masalah yang sering ditemui mahasiswa saat pelaksanaan pembelajaran daring, serta bagaimana cara mengatasi masalah-masalah tersebut. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut survei yang telah dilakukan kepada mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) pembelajaran secara daring bisa dikatakan cukup efektif, hal ini bisa dilihat bahwa 20% dari responden yang mengatakan bahwa pembelajaran daring efektif dan hanya 5% dari responden yang mengatakan bahwa pembelajaran daring efektif. Tapi di samping itu masih banyak kendala yang dihadapi oleh mahasiswa seperti biaya kuota internet yang kurang terjangkau, fasilitas gawai/handphone atau laptop yang kurang memadai, dan yang paling sering terjadi adalah kualitas jaringan internet yang kurang stabil. Akibatnya tidak sedikit dari mahasiswa yang akhirnya tidak bisa mengikuti pembelajaran. Peneliti mengajukan solusi yang berupa pembelajaran hybrid learning.Kata kunci: evaluasi, mata kuliah bahasa Indonesia, pembelajaran daringAbstract. In the midst of this pandemic, students are required to carry out online learning to prevent additional Covid-19 cases. However, this certainly causes some obstacles in the online learning process. This article aims to examine some of the problems that students often encounter when implementing online learning, as well as how to overcome these problems. The research method used by the researcher is descriptive quantitative research. According to a survey conducted to students at the National Development University "Veteran" Jakarta (UPNVJ) online learning can be said to be quite effective, it can be seen that 20% of respondents said that online learning was effective and only 5% of respondents said that learning effective online. But besides that, there are still many obstacles faced by students such as the cost of internet quotas that are less affordable, inadequate gadget/mobile or laptop facilities, and what often happens is the unstable quality of the internet network. As a result, not a few of the students finally could not follow the lesson. Researchers propose a solution in the form of hybrid learning.Keywords: evaluation, Indonesian language courses, online learning
Publisher
Universitas Islam Sumatera Utara
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献