Author:
Suwirmen Suwirmen,Noli Zozy Aneloi,Putri Fira Julia
Abstract
Biostimulan alami adalah salah satu teknologi paling menjanjikan yang baru-baru ini diterapkan dalam sistem pertanian modern yang bertujuan menuju keberlanjutan. Biostimulan didefinisikan sebagai setiap produk yang merangsang efisiensi nutrisi tanaman secara independen dari kandungan nutrisinya dengan tujuan tunggal untuk meningkatkan satu atau lebih karakteristik tanaman atau rizosfer berikut, efisiensi penggunaan nutrisi, toleransi cekaman abiotik, atribut kualitas dan ketersediaan nutrisi. Moringa oleifera mengandung unsur makro dan mikro, zat pengatur tumbuh seperti sitokinin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi ekstrak kelor dan cara aplikasi ekstrak serta interaksi antara konsentrasi dan cara aplikasi ekstrak yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan umur panen kubis Singgalang. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor A merupakan taraf konsentrasi (kontrol, 1:64 (v/v), 1:32 (v/v) dan 1:16 (v/v)) dan faktor B merupakan cara aplikasi (daun, tanah dan gabungan daun dan tanah). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kelor dengan konsentrasi 1:32 (v/v) mampu meningkatkan jumlah daun dan panjang akar kubis Singgalang. Cara aplikasi ekstrak tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata serta tidak terjadi interaksi antara konsentrasi dan cara aplikasi ekstrak terhadap pertumbuhan dan umur panen kubis Singgalang.
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献
1. Influence of foliar spraying of Moringa oleifera extract as biostimulant on growth of Singgalang cabbage (Brassica oleraceae var. capitata L.);THE 5th INTERNATIONAL CONFERENCE ON AGRICULTURE AND LIFE SCIENCE 2021 (ICALS 2021): “Accelerating Transformation in Industrial Agriculture Through Sciences Implementation”;2023