Author:
Tanjung Dio Febrilian,Oktaviana Aulia,Widodo Aris Puji
Abstract
<p>Perkembangan <em>startup </em>berbasis teknologi informasi (TI) semakin meningkat dewasa ini. Sebagai penunjang keberhasilan bisnis perusahaan, TI memiliki risiko yang timbul di berbagai keadaan terutama di era pandemi COVID-19. Salah satu alternatif yang dapat dimanfaatkan untuk mengelola dan menjamin usaha yang lebih kondusif dan kredibel yaitu manajemen risiko yang tepat. Hal ini karena manejemen risiko menjadi hal yang penting pada bisnis dalam meningkatkan keuntungan dan mempertahankan kontinuitas bisnis, terutama dalam kondisi pandemi COVID-19. Pembahasan manajemen risiko TI secara umum sudah cukup banyak, namun penelitian manajemen risiko dalam menghadapi masa pandemi perlu dipertimbangkan. Hal ini dikarenakan pada masa pandemi ini, TI menjadi salah satu kunci agar bisnis dapat bertahan dan memenangkan kompetisi. Selain itu, pandemi COVID-19 termasuk dalam kasus luar biasa yang belum pernah terjadi dalam kurun waktu ratusan tahun, sehingga secara teknis risiko dari pandemi ini termasuk dalam risiko yang tidak terpikirkan sebelumnya oleh perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi kondisi implementasi manajamen dan ancaman risiko terhadap proses bisnis pada sebuah perusahaan <em>startup </em>terutama di masa pandemi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengacu pada COBIT® 2019 fokus domain DSS04 <em>Manage Continuity </em>dengan melakukan observasi awal terhadap kondisi perusahaan dan wawancara terhadap pemangku kepentingan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan telah melakukan penyesuaian terhadap kebutuhan bisnis selama masa pandemi COVID-19 untuk memastikan keberlangsungan bisnis. Namun dalam pelaksanaannya belum ada pengukuran <em>risk management</em> untuk mengontrol apakah manajemen risiko yang dijalankan sudah tepat, sehingga diperlukan penerapan COBIT® 2019 dalam tata kelola bisnis perusahaan.</p><p> </p><p><em><strong>Abstract</strong></em></p><p><em>The development of information technology (IT) based startups is increasing nowadays. To support the company's business success, IT has risks arising from various circumstances, especially in the era of the COVID-19 pandemic. One alternative that can be used to manage and ensure a conducive and credible business is proper risk management. This is because risk management is important for businesses in increasing profits and maintaining business continuity, especially in the conditions of the COVID-19 pandemic. There is a lot of discussion about IT risk management in general, but research on risk management in dealing with the pandemic needs to be considered. This is because during this pandemic, IT is one of the keys for businesses to survive and win the competition. In addition, the COVID-19 pandemic is included in an extraordinary case that has not occurred in hundreds of years, so that technically the risks from this pandemic are included in risks that were not thought of before by the company. The purpose of this study is to identify the conditions of management implementation and risk threats to business processes at a company startup, especially during the pandemic. This study uses a qualitative method with reference to COBIT® 2019 focused on the DSS04 Manage Continuity domain by conducting initial observations of the company's condition and interviews with company stakeholders. The results show that the company has made adjustments to business needs during the COVID-19 pandemic to ensure business continuity. However, in practice there is no risk management measurement to control whether the risk management is carried out properly, so it is necessary to implement COBIT® 2019 in corporate business governance.</em></p><p><em><strong><br /></strong></em></p>
Publisher
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya
Cited by
2 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献