Author:
Suliyanti Suci,Tahir ,Fansuri Fuad
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi tentang penggunaan komunikasi bernilai syariah untuk memberikan layanan informasi melalui media sosial dapat menjadi kegiatan syiar dalam melayani masyarakat dan berdampak positif bagi penyelenggara pajak daerah. Penggunaan etika komunikasi Qaulan Baligha dalam pelayanan informasi melalui media sosial cukup melalui penggunaan model komunikasi tepat sasaran dan komunikatif. Etika komunikasi Qaulan Sadida yang digunakan dalam memberikan layanan informasi secara terbuka di media sosial menunjukkan pemberian yang benar, lurus, dan informasi sesuai dengan isi pesan. Sehingga menumbuhkan kepercayaan masyarakat atas informasi yang diterima.
Kata Kunci: Etika Komunikasi Islam, Layanan Informasi, Media Sosial
Publisher
UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri
Reference27 articles.
1. Alnuaimi, A. J., & Azzi, A. (2022). Islamic Ethics & Social Media Use: A Study in Theory & Practice. Journal of Positive School Psychology, 2022(3), 6698–6710. http://journalppw.com
2. Apdillah, D., Harmika, Z., Sahera, M., & Harahap, H. U. (2022). Communication Ethics As Virtual Virtue Control in Media Behavior Society in the Digital Age. Journal of Humanities, Social Sciences and Business (Jhssb), 1(3), 49–60. https://doi.org/10.55047/jhssb.v1i3.148
3. Djamdjuri, D. S., & Holisah, F. (2021). The Importance of Ethics in Communication Toward Children: An Islamic Overview. Al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education, 4(2), 60–66. https://doi.org/10.15575/al-aulad.v4i2.11096
4. F, P. K. (2013). Introduction to Social Research–Quantitative & Qualitative Approaches. Sage Publications, Inc.
5. Gustam, R. R. (2015). Karakteristik Media Sosial dalam Membentuk Budaya Populer Korean Pop di Kalangan Komunitas Samarinda dan Balikpapan. E-Journal Ilmu Komunikasi, 3(2), 224–242.