Author:
Mudjosemedi Munakhir,Widyaningrum Rini,Gracea Rellyca Sola
Abstract
Radiograf panoramik mencitrakan gigi-geligi rahang bawah dan atas beserta seluruh jaringan pendukungnya dalam sebuah citra tunggal, proses pemeriksaannya murah, cepat, dan mudah, serta paparan radiasi yang diterima oleh pasien relatif rendah. Di samping memiliki sejumlah keunggulan tersebut, radiograf panoramik juga memiliki kelemahan karena gambaran yang dihasilkan pada teknik radiografi ini mengalami distorsi geometris, sehingga hasil pencitraan pada radiografi panoramik cenderung tidak sesuai dengan ukuran struktur anatomi yang sesungguhnya pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil pengukuran horizontal pada preparat mandibula dibandingkan dengan pengukuran horizontal pada citra radiograf panoramik, serta untuk mengetahui seberapa besar distorsi pengukuranhorizontal pada radiograf panoramik. Sampel penelitian berupa 56 buah preparat mandibula yang masing-masing diberi 23 buah metal marker. Radiograf panoramik diambil dari masing-masing sampel. Pengukuran horizontal pada sampel menggunakan sliding caliper digital, sedangkan pengukuran horizontal pada radiograf panoramik menggunakankomputer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata yang bermakna (p<0,05) antara hasil pengukuran pada radiograf panoramik dibandingkan dengan hasil pengukuran pada preparat mandibula, kecuali pada hasil pengukuran horizontal regio gigi geligi posterior dan regio median line hingga posterior korpus mandibula. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada penempatan posisi kepala pasien yang memenuhi standar akan dihasilkan radiograf panoramik dengan distorsi geometris berupa penyempitan dimensi horizontal pada regio anterior mandibula. Pengukuran horizontal pada radiograf panoramik memiliki akurasi yang baik jika dilakukan pada regio posterior, namun cenderung tidak akurat jika dilakukan secara memanjang melintasi median line. Differences of Horizontal Measurement on Dry Mandibles and Panoramic Radiographs. Panoramic radiograph produces one single image of both maxillary and mandibular dental arches and their supporting structures. This technique is cheap, fast and easy, with relatively low radiation exposure received by patients. However, the panoramic radiograph also has some disadvantages related to its geometric distortion. The images of patient’s anatomical structureson panoramic radiograph are not equal with their actual dimension. The aim of this study is to determine the distortion of panoramic radiograph, by comparing the horizontal measurements on panoramic radiographs with those on the real object, which was the dry mandibles. The samples of this study were 56 dry mandibles with 23 metal markers on each ofthem. Panoramic radiograph was taken from each sample. Horizontal measurements on dry mandibles were done using digital sliding caliper, while horizontal measurements on panoramic radiograph were done using computer. The result of this study shows that there were significant differences (p<0.05) between horizontal measurements on panoramicradiographs compared with the measurements on dry mandibles, except in posterior dental arch and median line up toposterior region of mandible corpus. The results of this study indicate that panoramic radiograph taken on standardized patient’s head positioning procedure would produce geometric distortion that tends to be narrow on mandibular anterior region. The horizontal measurements of panoramic radiographs show good accuracy in posterior region, but tend to be inaccurate if done extended across the midline.
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献