Author:
Idayati Eny,Suparmo Suparmo,Darmadji Purnama
Abstract
This study was aimed to characterize the physical and chemical properties of borassus palm fruit mesocarp, to determine the best type of solvent to extract bioactive compounds by maceration method, and to evaluate the antioxidant properties of bioactive compounds using DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) method. Carotenoid was separated based on TLC(thin layer chromatography) method, which produced spots. To confi rm the results, the spots were scanned using UV-vis spectrofotometry. The results showed that the water content of borassus fruit mesocarp was 77.31%, while total fat, ash content, and tannin were 0.11%, 1.43%, 0.08%, respectively. Total Carotenoid was 8324.6 µg/100g with β carotene content was 6217.48 microgram/100g. The best solvent used in extracting the bioactive compounds was ethanol and acetone with (1:1) ratio. The highest yield was 4.3% and bioactive compounds in palm fruit mesocarpextracts as antioxidants was about 87% as carried out by DPPH method, so it could become a potential antioxidant. TLC Identifi cation produced two spots. One spot was identifi ed as carotenoids from xanthophyll group and the other one was β-carotene.Keywords: Natural antioxidants, borassus palm fruit mesocarp, bioactive compounds ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk karakterisasi senyawa bioaktif dalam mesocarp buah lontar berdasarkan sifat fisik dan kimia, mengetahui jenis pelarut terbaik untuk mengekstrak senyawa bioaktif dengan metode maserasi, serta mengevaluasi sifat antioksidan senyawa bioaktif mesocarp dengan metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). Dasarpemisahan karotenoid dengan metoda KLT (kromatografi lapis tipis) pada ekstrak lalu dikuatkan dengan hasil scanning menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mesocarp buah lontar mengandung kadar air 77,31%; total lemak 0,11%, kadar abu 1,43%; tanin 0,08%; total karotenoid 8324,6 µg/100g dengan kandungan senyawa karoten 6217,48 µg/100g. Perlakuan pelarut terbaik untuk proses ekstraksi senyawa bioaktif adalah etanol dan aseton dengan rasio (1:1). Hasil rendemen tertinggi yaitu 4,3% dan potensi senyawa bioaktif dalam ekstrak mesocarp buah lontar sebagai antioksidan dengan metode DPPH yaitu sekitar 87%, sehingga berpotensi sebagai salahsatu senyawa antioksidan. Identifi kasi dengan metode KLT yang menghasilkan 2 noda yaitu noda 1 diduga karotenoid dari golongan xantofi l dan noda 2 yatu karoten.Kata kunci: Antioksidan alami, mesocarp lontar, senyawa bioaktif