Author:
Ayuningtias Sekar Hapsari,Karmilah Mila
Abstract
ABSTRACTUrban sprawl causes the lifestyle of private vehicle use as the main preference in the choice of transportation modes which results in congestion, air pollution and energy use in the transportation sector which continues to increase. Transit Oriented Development (TOD) is an alternative solution in solving these problems, with the concept of urban development that maximizes diverse and integrated land use by promoting healthy lifestyles through walking and cycling and maximizing the use of mass transportation modes. Therefore, this research was conducted with the aim of knowing the application of the development of TOD for planning to achieve sustainable transportation.The variables used in this study are density, diversity, design and transit which are a combination of the theories of Cervero (1997) and ITDP (2014). The results of the study showed that the city of Surabaya was dominated by transit, Bandung Cit y and Jakarta City variables which were both dominated by density and transit variables. Based on inter-case studies there are differences between indicators theory and indicators case study, and each case study also has different parameters. Thus, there has been an adjustment in the theory of the application of TOD in Indonesia, besides that the indicators of TOD implementation are also adjusted according to the characteristics and policies of the region concernedKeywords: TOD, sustainable, transport ABSTRAKUrban sprawl menyebabkan terjadinya gaya hidup penggunaan kendaraan pribadi sebagai preferensi utama dalam pemilihan moda transportasi yang berakibat pada kemacetan, pencemaran udara dan penggunaan energi pada sektor transportasi yang terus meningkat. Transit Oriented Development (TOD) merupakan salah satu solusi alternatif dalam menyelesaikan permasalahan tersebut, dengan konsep pengembangan kota yang memaksimalkan penggunaan lahan beragam dan terintegrasi dengan mempromosikan gaya hidup sehat melalui berjalan kaki dan bersepeda serta memaksimalkan penggunaan moda transportasi massal. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penerapan pengembangan TOD bagi perencanaan guna mencapai transportasi yang berkelanjutan.Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah density, diversity, design dan transit yang merupakan gabungan dari teori Cervero (1997) dan ITDP (2014). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kota Surabaya didominasi dengan variabel transit, Kota Bandung dan Kota Jakarta sama-sama didominasi oleh variabel density dan transit. Berdasarkan kajian antar studi kasus terdapat perbedaan antara indikator teori dan indikator studi kasus, dan masing-masing studi kasus juga memiliki parameter yang berbeda pula. Sehingga, terjadi penyesuaian teori penerapan TOD di Indonesia, selain itu indikator penerapan TOD juga disesuaikan sesuai dengan karakteristik dan kebijakan kawasan yang bersangkutan.Kata kunci: TOD, transportasi, berkelanjutan
Publisher
Universitas Islam Sultan Agung
Cited by
3 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献