Abstract
Akulturasi budaya merupakan fenomena yang terjadi ketika budaya asing atau budaya tertentu masuk ke dalam masyarakat yang memiliki budaya lokal. hal ini terjadi karena adanya dialektika antara berbagai budaya yang diterima oleh masyarakat setempat. Kebudayaan merupakan bagian penting dari suatu masyarakat karena masyarakat dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Kebudayaan merupakan hasil karya masyarakat yang saling berinteraksi satu sama lain. Dalam hal ini terjadi akulturasi dalam program Kampung Rokat yang dilaksanakan di Tojeren Pragaan Daya Pragaan Sumenep. Dalam programnya, masyarakat mempertahankan nilai-nilai budaya lokal yang mereka terima dari nenek moyang mereka, tetapi mereka juga memasukkan unsur atau kegiatan Islami ke dalam implementasinya. Masuknya aktivitas Islam dalam budaya lokal ini melahirkan budaya baru yang disebut Kampung Rokat yang merupakan bentuk akulturasi budaya. Penelitian ini dilakukan untuk melihat wujud implementasi Kampung Rokat dalam akulturasi Islam. Penelitian ini merupakan penelitian fenomenologi deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat melaksanakan program Kampung Rokat dengan memasukkan kegiatan Islami namun tidak meninggalkan budaya lokal yang telah mereka terima dari nenek moyang mereka. Melalui berbagai prosesi kegiatan keislaman dan penyembelihan kambing dalam program Kampung Rokat ini serta penguburan kepala, kokot kambing dengan kepercayaan, prosesi doa tertentu, merupakan bukti akulturasi Islam dalam budaya setempat.
Publisher
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Subject
Genetics,Animal Science and Zoology
Reference32 articles.
1. Adi, S. S. (2021). Pemahaman Lintas Budaya. Malang: Media Nusantara Creative.
2. Afifuddin, A. A. (2014). Kekuatan Shalawat. Jakarta Selatan: Al-Mawardi Prima.
3. Al-Amri, L., & Haramain, M. (2017). Akulturasi Islam Dalam Budaya Lokal. KURIOSITAS: Media Komunikasi Sosial Dan Keagamaan, 10(2), 87–100. https://doi.org/10.35905/kur.v10i2.594
4. Arifai, A. (2019). Akulturasi Islam Dan Budaya Lokal. As-Shuffah, 1(2), 1–17. Retrieved from http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/As-Shuffah/article/view/4855
5. Arsyad AT, M. (2012). KAJIAN KRITIS TENTANG AKULTURASI ISLAM DAN BUDAYA LOKAL. Lentera Pendidikan, 15(2), 211–220.