Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) berbantuan video animasi terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Metode penelitian menggunakan eksperimen kuantitatif dengan desain Quasi Experimental (Non Equivalent Control Group Design). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Kupang 01. Sampel penelitian kelas VA sebagai kelas eksperimen sedangkan kelas VB sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes yaitu pretest dan posttest serta teknik non tes meliputi observasi, dokumentasi, wawancara tak berstruktur, dan angket. Analisis data dilakukan menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji independent sample t-test, dan uji regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan: Terdapat pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) berbantuan video animasi terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa, dengan hasil uji regresi linier sederhana menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05.
Publisher
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Subject
Literature and Literary Theory,History,Cultural Studies
Reference13 articles.
1. Facione P. A. (2015). Critical Thinking: What It Is And Why It Counts. Measured Reasons and the California Academic Press, Millbrae, CA.
2. Gunur, B., Lalus, E., & Ali, F. A. (2019). Students’ Understanding Of Mathematical Concepts Through The Guided Inquiry Learning. Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika. 9 (02), 34-40.
3. Karim, Normaya. (2015). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Dengan Menggunakan Model Jucama Di Sekolah Menengah Pertama. EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika. 3 (1), 92-104.
4. Khasanah, U., & Abdulla, W. (2016). Scientific Inquiry for Critical Thinking Ability and Self-Confidence Islamic Junior High School of Students. Proceeding of ICMSE. 3 (1), M-176.
5. Meidawati, Y. (2014). Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Inkuiri Tebimbing Terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP. Jurnal pendidikan dan keguruan. 1 (2), 209686.