Author:
Indriawanti Veny,Bernik Merita
Abstract
Intisari— Saat ini perkembangan teknologi di Indonesia semakin pesat, hal ini menyebabkan persaingan industri yang semakin meningkat. Salah satunya pada industri percetakan, munculnya perusahaan baru dalam bisnis ini akan menghasilkan persaingan yang lebih ketat. Setiap perusahaan akan memberikan produk yang terbaik dan berkualitas, untuk menjalankan produksinya kondisi mesin akan mempengaruhi hasil produksi. Sehingga dibutuhkan pemeliharaan mesin agar menghindari terjadinya kerusakan. Total Productive Maintenance (TPM) merupakan proses pemeliharaan yang dilakukan oleh semua lini dalam organisasi untuk memaksimalkan fasilitas dan dapat meningkatkan produktivitas. Metode untuk mengukur keberhasilan penerapan TPM yaitu metode Overall Equipment Effectiveness (OEE), metode ini digunakan untuk menggambarkan performasi peralatan dan kalkulasi akurat untuk menentukan seberapa efektif mesin yang digunakan. Dalam OEE terdapat six big losses untuk mengetahui kerugian yang berpengaruh terhadap nilai OEE. Penerapan TPM pada mesin SM 102 VP dan mengetahui tingkat efektivitas mesin SM 102 VP dengan menggunakan metode OEE di PT Sygma Examedia Arkanleema. Hasil penelitian menunjukan bahwa TPM yang dilaksanakan pada mesin SM 102 VP yaitu pemeliharaan otonomus, pemeliharaan terencana, pemeliharaan kualitas, pelatihan dan pendidikan, keselamatan, kesehatan dan lingkungan. Hasil rata-rata nilai OEE sebesar 82,83%, nilai ini tergolong kurang baik karena standar nilai OEE untuk perusahaan kelas dunia idealnya adalah 85%. Faktor terbesar yang mempengaruhi rendahnya nilai OEE adalah performance rate dengan faktor presentase six big losses pada reduced speed losses sebesar 39% dari seluruh time loss.Abstract— At present technological developments in Indonesia are increasingly rapid, this has led to increasing industrial competition. One of them is the printing industry, the emergence of new companies in this business will result in tighter competition. Every company will provide the best and quality products, to carry out its production the engine condition will affect the production. So that maintenance of the machine is needed to avoid damage. Total Productive Maintenance (TPM) is a maintenance process carried out by all lines in the organization to maximize facilities and can increase productivity. The method for measuring the success of applying TPM is the Overall Equipment Effectiveness (OEE) method, this method is used to describe the performance of the equipment and accurate calculations to determine how effective the engine is used. In the OEE there are six big losses to find out the losses that affect the OEE value. This research was conducted to find out how the application of TPM on the SM 102 VP engine and determine the level of effectiveness of the SM 102 VP machine using the OEE method at PT Sygma Examedia Arkanleema. The results showed that the TPM carried out on the SM 102 VP engine was autonomous maintenance, planned maintenance, quality maintenance, training and education, safety, health and environment. The average OEE value is 82.83%, this value is considered not good because the OEE standard value for a world-class company is ideally 85%. The biggest factor that influences the low OEE value is the performance rate with six big losses percentage factors in reduced speed losses of 39% of all time loss.
Cited by
2 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献