Author:
Annisya Yuni,Suyanti Retno Dwi
Abstract
Pendidikan abad 21 sangat membutuhkan pembuktian kualitas, oleh karena itu implementasi HOTS pada kurikulum 2013 saat ini diharap mampu menjawab permasalahan pendidikan demi menciptakan generasi masa depan berkarakter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah peningkatan HOTS literasi terjadi ketika model PBL diintegrasikan dengan media Video Animasi pada materi Asam Basa di kelas XI SMA dan untuk mengetahui aspek hot literasi manakah yang paling terkembangkan. Penelitian ini menggunakan dengan metode Two-Group Pretest-Posttest Design. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) yang dikombinasikan dengan media Video Animasi pada materi Asam Basa di kelas XI SMA dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan literasi HOTS siswa. Peningkatan ini terutama terlihat pada aspek penalaran (C4), di mana siswa dalam kelompok eksperimen menunjukkan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya inovasi dalam metode pembelajaran untuk mendukung pengembangan keterampilan berpikir tingkat tinggi yang sangat dibutuhkan di abad ke-21. Hasilnya menunjukkan bahwa integrasi model PBL dan media animasi merupakan pendekatan yang efektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membentuk generasi yang berkarakter.
Publisher
Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)