1. Andriana, D. (2015). Pengaruh nilai tukar terhadap harga saham setelah Initial Public Offering (IPO). Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan, 3(3), 761-767. DOI: 10.17509/jrak.v3i3.6619
2. Antasari, W. S., Akbar, M., & Hadeansyah. (2019). Analisis pengaruh fluktuasi nilai tukar (kurs), inflasi dan BI rate terhadap harga saham pada Sektor Consumer Good Industry Go Public. Jurnal Manajemen dan Akuntansi, 20(2), 171-184. http://journal.stiei-kayutangi-bjm.ac.id/index.php/jma/article/view/459
3. Arsyadila, R., & Sitohang, S. (2021). Pengaruh inflasi, kurs rupiah dan suku bunga sertifikat Bank Indonesia terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (Studi pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015–2019). Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen, 10(1), 1-21. http://jurnalmahasiswa.stiesia.ac.id/index.php/jirm/article/view/3882
4. Cahya, P. F. P., Suwendra, I. W., & Yudiaatmaja, F. (2015). Pengaruh nilai tukar Rupiah dan inflasi terhadap indeks harga saham sektor properti dan real estate yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013. Jurnal Manajemen Indonesia, 3(1), 1-8. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JMI/article/view/4821
5. Damayanti, D., & Indah, N. P. (2022). Pengaruh kurs, BI 7 Day (reverse) repo rate dan inflasi terhadap indeks harga saham gabungan pada masa pandemi COVID-19. J-MAS: Jurnal Manajemen dan Sains, 7(2), 779-786. DOI: 10.33087/jmas.v7i2.649