Author:
Wulandari Retno Tri,Jazuli Muhammad,Djatiprambudi Djuli
Abstract
Fenomena krisisnya nilai karakter dan penurunan moral yang terjadi di kehidupan bangsa dan sekolah sebagai bentuk pengaruh dari globalisasi membutuhkan analisis materi kearifan lokal dengan merekontruksi nilai karakter yang terkandung didalamnya. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis struktur penyajian dan nilai-nilai pendidikan karakter dalam pertunjukan wayang topeng Malang lakon Lahire Panji Laras untuk direkonstruksi dalam pembelajaran anak usia dini berbasis kearifan lokal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil temuan penelitian menunjukkan pertunjukan wayang topeng lakon Lahire Panji Laras terdiri dari babak keputren dan babak lolaras. Nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung adalah kesatria, pemberani, tangguh, jujur, mandiri, kerja keras, kebaikan, keikhlasan, dan tanggung jawab. Nilai-nilai tersebut direkontruksi dan diintegrasikan ke dalam pembelajaran melalui komponen-komponen pembelajaran, sehingga pendidikan karakter dapat ditanamkan sesuai dengan hakikat pendidikan anak usia dini. Lakon Lahire Panji Laras dalam pertunjukan wayang topeng Malang mengandung nilai-nilai karakter positif yang dapat menjadi bahan pembelajaran pendidikan karakter bagi anak untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Publisher
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Subject
Computer Networks and Communications,Hardware and Architecture,Software
Reference46 articles.
1. Afdhal, M., & Sugiman, S. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Reciprocal Teaching Berorientasi pada Antusiasme dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Pendidikan Matematika, 12(2), 173-186. https://journal.uny.ac.id/index.php/pythagoras/article/view/17716
2. Arum Sari, F. K., & Yanuartuti, S. (2020). Kajian Struktur Pertunjukan Tari Gandhong di Desa Bangun Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek. Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya, 4(2), 128. https://doi.org/10.24114/gondang.v4i2.20127
3. Astuty, W., & Suharto, A. W. B. (2021). Desain Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Daring dengan Kurikulum Darurat. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 9(1), 81. https://doi.org/10.36667/jppi.v9i1.624
4. Bahardur, I. (2018). Kearifan Lokal Budaya Minangkabau Dalam Seni Pertunjukkan Tradisional Randai. JENTERA: Jurnal Kajian Sastra, 7(2), 145. https://doi.org/10.26499/jentera.v7i2.932
5. Cahyo, E. D. (2017). Pendidikan Karakter Guna Menanggulangi Dekadensi Moral Yang Terjadi Pada Siswa Sekolah Dasar. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 9(1), 16. https://doi.org/10.17509/eh.v9i1.6150