Pemeriksaan Dan Penyuluhan Memotong Kuku Untuk Pencegahan Kecacingan

Author:

Idayani Sri,Trisnadewi Ni Wayan,Pramesti Theresia Anita,Lisnawati Ni Ketut,Putra I Gst. Pt. Agus Ferry Sutrisna

Abstract

Anak usia Sekolah Dasar (SD) adalah anak yang memasuki usia 6 hingga 12 tahun. Fase anak usia belum sekolah dan anak usia sekolah dasar merupakan fase sering terinfeksi kecacingan. Penyakit cacingan yang ditularkan melalui tanah sering dijumpai pada anak usia sekolah dasar karena masih bermain dengan tanah. Keberhasilan program penanggulangan kecacingan tidak bisa ditekankan hanya pada upaya pengobatan saja, namun harus juga memperhatikan upaya pencegahan penularan. Salah satunya adalah dengan menanamkan kebiasaan menjaga kebersihan diri. Metode yang digunakan dalam program pengabdian masyarakat ini adalah ceramah menggunakan media berupa Power Point dan pemeriksaan kecacingan pada kuku siswa di SD No.2 Sedang Abiansemal. Program ini terdiri dari kegiatan penyuluhan tentang memotong kuku yang benar dan pemeriksaaan kecacingan pada kuku dan pengukuran pengetahuan siswa tentang memotong kuku yang benar menggunakan kuesioner. Pemeriksaan kecacingan pada kuku siswa menunjukkan hasil yang positif, di mana seluruh responden negatif tidak terinfeksi telur cacing Soil Transmitted Helminths (STH). Hal ini mengindikasikan bahwa kegiatan penyuluhan tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa tetapi juga berdampak positif dalam mencegah infeksi kecacingan. Hasil pengabdian masyarakat ini memberikan manfaat kepada siswa dalam melakukan tindakan pencegahan agar terhindar dari penyakit kecacingan.   Elementary School (SD) age children are children aged 6 to 12 years. The phase of pre-school aged children and elementary school aged children is the phase that is often infected with worms. Intestinal worms which are transmitted through soil are often found in elementary school aged children because they are still playing with the soil. The success of a worm control program cannot be emphasized only on treatment efforts, but must also pay attention to efforts to prevent transmission. One way is to instill the habit of maintaining personal hygiene. The method used in this community service program is a lecture using the media in the form of Power Point and checking for worms in the nails of students at SD No. 2 Medium Abiansemal. This program consists of outreach activities about cutting nails correctly and checking for worms in nails and measuring students' knowledge about cutting nails properly using a questionnaire. Examination of worms on students' nails showed positive results, where all negative respondents were not infected with Soil Transmitted Helminths (STH) worm eggs. This indicates that extension activities not only increase students' knowledge but also have a positive impact in preventing worm infections. The results of this community service provide benefits to students in taking preventive measures to avoid worm infections.

Publisher

STIKes Wira Medika Bali

同舟云学术

1.学者识别学者识别

2.学术分析学术分析

3.人才评估人才评估

"同舟云学术"是以全球学者为主线,采集、加工和组织学术论文而形成的新型学术文献查询和分析系统,可以对全球学者进行文献检索和人才价值评估。用户可以通过关注某些学科领域的顶尖人物而持续追踪该领域的学科进展和研究前沿。经过近期的数据扩容,当前同舟云学术共收录了国内外主流学术期刊6万余种,收集的期刊论文及会议论文总量共计约1.5亿篇,并以每天添加12000余篇中外论文的速度递增。我们也可以为用户提供个性化、定制化的学者数据。欢迎来电咨询!咨询电话:010-8811{复制后删除}0370

www.globalauthorid.com

TOP

Copyright © 2019-2024 北京同舟云网络信息技术有限公司
京公网安备11010802033243号  京ICP备18003416号-3