Author:
Latif Muhamad Adul,Hariyanto Didik
Abstract
Studi ini mengeksplorasi komunikasi antarbudaya dan akulturasi budaya antara komunitas urban Jawa dan Madura. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi, menggunakan Snowball Sampling untuk pemilihan informan. Temuan menunjukkan adanya pertukaran budaya yang signifikan, termasuk perubahan dalam pakaian, aksen, kebiasaan, hobi, dan makanan di kalangan komunitas imigran. Penduduk lokal juga mengalami dampak, dengan memperoleh pengetahuan tentang budaya Madura dan menyaksikan adaptasi perilaku di antara para imigran. Meskipun terdapat perubahan ini, inti budaya komunitas lokal tetap sebagian besar tidak terpengaruh. Penelitian ini menyoroti dinamika yang kompleks dari integrasi budaya dan implikasinya bagi keberadaan multikultural.
Publisher
Indonesian Journal Publisher
Reference34 articles.
1. Adityatama, W., Hamidah, H., & ... (2024). Seni Hadroh Sebagai Komunikasi Budaya Islam (Studi Pada Majelis Assolihin di Talang Kedondong Palembang). Indonesian Culture and …. https://diksima.pubmedia.id/index.php/diksima/article/view/2
2. Al-Amri, L., & Haramain, M. (2017). Akulturasi islam dalam budaya lokal. KURIOSITAS: Media Komunikasi …. http://ejurnal.iainpare.ac.id/index.php/kuriositas/article/view/594
3. Arifai, A. (2019). Akulturasi Islam Dan Budaya Lokal. As-Shuffah. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/As-Shuffah/article/view/4855
4. Azis, D. K. (2013). Akulturasi islam dan budaya jawa. Fikrah. http://journal.iainkudus.ac.id/index.php/fikrah/article/view/543
5. Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidoarjo. (2022). Retrieved from http://bps.go.id. Accessed: October 23, 2022.