Author:
Ermawati Ermawati,Komarayanti Sawitri,Purwaningsih Sri
Abstract
Peserta didik merupakan individu unik dengan karakteristik yang berbeda-beda dengan individu lainnya. Mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, memiliki preferensi belajar yang berbeda, minat yang berbeda, atau belajar dengan kecepatan yang berbeda pula kesiapan mereka untuk belajar berbeda. Saat ini kondisi pendidikan di Indonesia yang termasuk di dalamnya kemampuan literasi sains siswa, berada pada posisi sangat rendah. Rendahnya literasi sains siswa disebabkan oleh beberapa faktor dalam sistem pendidikan, seperti kurikulum, guru, maupun siswa itu sendiri. Model dan strategi pembelajaran yang memberikan kesempatan siswa untuk menemukan sendiri pengetahuannya serta berperan aktif dalam pembelajaran sehingga mampu memahami konsep dengan baik dan mengembangkan kemampuan literasi sainsnya adalah model pembelajaran problem Based Learning (PBL). Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi sains siswa kelas X.2 SMAN Rambipuji dengan menerapkan pembelajaran diferensiasi dengan model PBL. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelasyang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Sasaran dalam penelitian ini adalah siswa kelas X.2 SMAN Rambipuji Jember yang berjumlah 34 orang siswa. Data diperoleh dari wawancara, observasi, dokumentasi, dan tes di berupa soal post test yang berisi indikator literasi sains. Hasilnya menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan literasi sains siswa kelas X.2 dari rata-rata skor 69,11 hingga 79,11 ketika pembelajaran berdiferensiasi diterapkan melalui pembelajaran berbasis masalah pada siklus I dan siklus II.
Publisher
Indonesian Journal Publisher
Reference30 articles.
1. Amagir, A. (2020). Financial literacy of high school students in the Netherlands: knowledge, attitudes, self-efficacy, and behavior. International Review of Economics Education, 34. https://doi.org/10.1016/j.iree.2020.100185
2. Ardianto, D., & Rubini, B. (2016). Comparison of Students Scientific Literacy In Integrated Science Learning Through Model of Guided Discovery and PBL. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 5(1), 31–37.
3. Arikunto, S. (2015). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. BumiAksara.
4. Ashoori, M. (2021). Food and nutrition literacy status and its correlates in Iranian senior high-school students. BMC Nutrition, 7(1). https://doi.org/10.1186/s40795-021-00426-2
5. Dani, D. (2009). Scientific Literacy and Purpose for teaching Science: A Case Study of Lebanese Private School Teachers. International Journal of Environmental & Science Education, 4(3), 289–299.