Author:
Musthohir Rizcha Tristanti
Abstract
Penelitian berikut meneliti tentang beberapa faktor yang mempengaruhi turnover intention. Bermacam-macam faktor yang bisa memberi pengaruh pada turnover intention ialah keputusan lingkungan kerja, konflik kerja, dan stress kerja. Tujuan dari penelitian berikut yakni mengetahui pengaruh lingkungan kerja, konflik kerja, dan stress kerja terhadap turnover intention, mengetahui pengaruh lingkungan kerja, konflik kerja, dan stress kerja terhadap kepuasan kerja, mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention, dan mengetahui pengaruh lingkungan kerja konflik kerja, dan stress kerja terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja. Penelitian berikut tergolong pada kategori metode penelitian kuantitatif. Penelitian berikut dilaksanakan pada seluruh karyawan CV. Rumah Tas Lucu berjumlah 83 karyawan. Teknik pengumpulan data yang dipakai pada penelitian berikut memakai instrument berupa penyebaran kuisioner kepada responden. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan analisis PLS-SEM dengan menggunakan program SmartPLS 3.0. PLS-SEM digunakan pada penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan teori. Penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh lingkungan kerja, konflik kerja, dan stress kerja terhadap turnover intention, terdapat pengaruh lingkungan kerja, konflik kerja, dan stress kerja terhadap kepuasan kerja, terdapat pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention, dan terdapat pengaruh lingkungan kerja konflik kerja, dan stress kerja terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja.
Publisher
Indonesian Journal Publisher
Reference41 articles.
1. Andika, A. W., & Irmayanti, N. P. (2021). Pengaruh Stres Kerja dan Konflik Kerja terhadap Kepuasan Kerja pada PT. Sinarartha Bali Money Changer Kabupaten Badung. JENIUS (Jurnal Ilm. Manaj. Sumber Daya Manusia), 4(3).
2. Andriani, R., Disman, Ahman, E., & Santoso, B. (2021). Conditional Process Pada Manajemen SDM : Perspektif Polychronicity, Kepuasan Kerja, Engagement Karyawan, Lingkungan Kerja, dan Turnover Intention. Cetakan Pertama. Gracias Logis Kreatif.
3. Bellmann, L. (2020). Working from home, job satisfaction and work–life balance – robust or heterogeneous links? International Journal of Manpower, 42(3), 424–441. https://doi.org/10.1108/IJM-10-2019-0458
4. Bowen, P. (2018). Work-related contact, work–family conflict, psychological distress and sleep problems experienced by construction professionals: an integrated explanatory model. Construction Management and Economics, 36(3), 153–174. https://doi.org/10.1080/01446193.2017.1341638
5. Delanoeije, J. (2019). Boundary role transitions: A day-to-day approach to explain the effects of home-based telework on work-to-home conflict and home-to-work conflict. Human Relations, 72(12), 1843–1868. https://doi.org/10.1177/0018726718823071