Author:
Apriliani Fany,Anggraeni Henny Endah,Resmeiliana Ika,Paramitadevi Yudith Vega
Abstract
Pesantren merupakan lembaga pendidikan islam yang mendidik para santri berdasarkan ilmu keagamaan dan pendidikan umum. Para santri tinggal bersama di asrama (pondok) dibawah bimbingan para guru dan kyai. Permasalahan yang sering dihadapi di pondok pesantren meliputi permasalahan kesehatan, lingkungan, dan perilaku/kebiasaan para santri. Kondisi lingkungan pondok yang kurang bersih dan terawat, serta kasus penularan penyakit antar santri merupakan permasalahan yang perlu segera ditanggulangi secara tepat. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan memberikan edukasi kepada para santri agar membiasakan diri menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta budaya 5R (ringkas, rapi, resik, rawat dan rajin). Tujuan kegiatan adalah memberikan edukasi PHBS dan budaya 5R di Pondok Pesantren Putra Thoyyibah Al Islami Bogor dan mengetahui sejauh mana penerapan PHBS dan budaya 5R di kalangan santri putra. Metode pelaksanaan adalah pelatihan PHBS dan budaya 5R, menggunakan kuesioner, evaluasi, serta membuat media pembelajaran. Hasil evaluasi menunjukan seluruh santri mengetahui teori tentang PHBS. Pengetahuan santri terhadap budaya 5R meningkat 59,1%. Sebanyak 80% santri pernah menderita scabies. Pembiasaan 5R yang perlu ditingkatkan adalah memisahkan barang yang masih dibutuhkan dan tidak dibutuhkan lagi, meletakan barang sesuai tempatnya dan memberi identitas kepemilikan barang, dan menjaga kebersihan lingkungan. Praktik PHBS yang perlu ditingkatkan terutama pada penyediaan air bersih dan makanan bernutrisi seimbang, pengelolaan sampah, tata cara mencuci tangan yang tepat, dan upaya memberantas jentik nyamuk. Kegiatan untuk menjamin keberlangsungan budaya 5R dan PHBS antara lain pelatihan secara berkala serta pendampingan untuk mengevaluasi budaya 5R dan PHBS menggunakan instrumen audit 5R dan indikator penilaian PHBS.
Reference13 articles.
1. Arifin AZ, Rosyida FN, Ferdian IS, Lestari D. 2019. Pengaruh edukasi terhadap pelaksanaan budaya kerja 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, rajin) di Rumah Sakit Muhammadiyah Babat Lamongan. Journal Hospital Science. 2(1): 1-6.
2. Borris S. 2006. Total Productive Maintenance (4th ed). New York (US): McGraw-Hill.
3. Farhaini A, Puspitasari CE, Ridwan, S. 2022. Sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat pada tingkat remaja di Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. 5(4): 274-277. 10.29303/jpmpi.v5i4.2210
4. Hadi I, Rosyanti L, Taamu, Yanthi, D. 2022. pemberian edukasi dan praktik personal hygiene dalam meningkatkan perilaku hidup sehat anak pondok pesantren di Konda, Konawe Selatan. Jurnal Inovasi, Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat. 2(1): 38-46. https://doi.org/10.36990/jippm.v2i1.560
5. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2011. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2269 Tahun 2011 tentang Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS).
Cited by
2 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献