Author:
Tuahatu Juliana W.,Tubalawony Simon,Kalay Degen E.
Abstract
Salah satu potensi ekosistem pesisir yang cukup luas ada di perairan Teluk Ambon Dalam adalah ekosistem mangrove. Ancaman bagi ekosistem mangrove yang ada di perairan Teluk Ambon adalah aktivitas yang berlangsung di sekitarnya (antropogenik). Adanya beberapa sungai yang bermuara di Teluk Ambon menjadi pendukung masuknya buangan/limbah dari darat. Logam berat Pb dan Cd telah terdeteksi pada air laut di perairan Teluk Ambon, sehingga dianggap penting untuk melakukan penelitian pada sedimen ekosistem mangrove. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi logam berat (Pb dan Cd) dalam sedimen pada ekosistem mangrove Teluk Ambon. Penentuan titik pengambilan sampel sedimen pada ekosistem mangrove dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Analisis sampel dilakukan dengan menggunakan metode Nitric Acid-Perchloric Acid Digestion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi logam berat Plumbum (Pb) berkisar antara 18,25-35,98 mg/kg dan Cadmium (Cd) 1,57-2,70 mg/kg. Hasil analisis menunjukkan bahwa, Pb walaupun didapati dalam konsentrasi yang cukup tinggi namun belum melampaui ambang batas toksik, sementara Cd telah mendekati ambang batas toksik. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa, sedimen telah terkontaminasi logam berat Pb dan Cd namun belum berpengaruh pada ekosistem mangrove, dan merupakan indikasi bahwa terjadi filtrasi alami.
Reference49 articles.
1. Ali, M. & Rina. 2012. Kemampuan tanaman mangrove untuk menyerap logam berat merkuri (Hg) dan timbal (Pb). J. Ilmiah Teknik Lingkungan, 2(2): 28–36. https://core.ac.uk/download/pdf/12216692.pdf
2. Alisa, C.A.G., P.M.S. Albirqi, & I. Faizal. 2020. Kandungan timbal dan kadmium pada air dan sedimen di Perairan Pulau Untung Jawa, Jakarta. Akuatika Indonesia, 5(1): 21-26. https://doi.org/10.24198/jaki.v5i1.26523
3. American Public Health Association (APHA), A. W. W. A. (AWWA)-W. E. F. W. 2017. Standar methods for the examination of water and wastewater 23RD edition. 1796. https://doi.org/10.2105/SMWW.2882.216
4. Arisandy, K., E. Herawati, & E. Suprayitno. 2012. Akumulasi Logam Berat Timbal (Pb) dan Gambaran Histologi pada Jaringan Avicennia Marina (Forsk.) Vierh di Perairan Pantai Jawa Timur. J. of Fisheries and Marine Research, 1(1): 15–25. https://jpp.ub.ac.id/index.php/jpp/article/view/114
5. Bayen, S. 2012. Occurrence, bioavailability and toxic effects of trace metals and organic contaminants in mangrove ecosystems: A review. Environment International, 48: 84–101. https://doi.org/10.1016/J.ENVINT.2012.07.008